Lihat ke Halaman Asli

Warsito

Blogger yang suka berbagi informasi

Bantu Gea, Cangkok Hati Butuh 1,6 Miliar

Diperbarui: 8 Maret 2018   10:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumen pribadi


1,6 Miliar bukanlah nominal yang sedikit bagi pasangan suami istri Wanto  dan Sisti yang tinggal di Jaten, Karanganyar, Jawa Tengah. Namun seberapapun sulitnya, pasangan suami istri ini tetap mengusahakan dengan  berbagai cara agar anaknya bisa segera melaksanakan operasi dan tumbuh  normal laiknya anak-anak lain.

Gea Annafi Kyla Putri, anaknya  yang baru menginjak usia 3 tahun divonis menderita Atresia Bilier,  kondisi langka yang menyebabkan Gea menderita kelainan hati.

Penghasilan Pak Wanto yang bekerja sebagai buruh pabrik kurang  mencukupi kebutuhan Gea yang bisa dikatakan besar. Melihat kondisi  ekonomi keluarga yang kalut, Ibu Sisti memutuskan untuk ikut bekerja  sebagai pramusaji di warung dekat rumahnya. Namun, tetap saja  penghasilan mereka belum bisa memenuhi kebutuhan Gea, belum lagi mereka juga harus memenuhi kebutuhan kakak Gea yang duduk di bangku SMP.

Perlu diketahui,  penderita Atresia Billier hanya diperbolehkan mengonsumsi air putih dan  susu khusus, yang harga per dusnya Rp 115.000 dan hanya bisa dikonsumsi untuk sehari saja. Selain itu, Gea harus rutin mengonsumsi Prolakta for  Baby dan Kolkatriol, yang harganya Rp 61.000 per strip berisi 30 biji,  dan Rp 220.000 per botol berisi 30 biji. Keseluruhan biaya Gea bisa  mencapai Rp 3.850.000 dalam satu bulan. Dan, biaya tersebut belum bisa  terpenuhi dari BPJS

Yang dibutuhkan Gea kini adalah kebaikan hati  para donatur, berupa bantuan untuk memenuhi kebutuhan Gea, dan biaya  operasi cangkok hati yang mencapai Rp 1,6 Miliar. Berapa rupiahpun yang  anda berikan, akan sangat bermanfaat untuk Gea. Saya  mengajak para pembaca untuk berpartisipasi agar operasi Gea dapat segera dilakukan, mengingat secara umur dan berat badan sudah memenuhi  persyaratan.  Mari bantu Gea menjalani hari-harinya  penuh tawa ceria, tanpa harus menahan derita.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline