Lihat ke Halaman Asli

Menjemput Rezeki di Pasar Dadakan

Diperbarui: 27 Mei 2018   22:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumentasi pribadi

Bulan puasa merupakan bulan penuh berkah. Bagi sebagian masyarakat bulan ini selalu dimanfaatkan untuk mencari tambahan rezeki dengan cara berdagang. Banyak cara unik yang dilakukan para pedagang sehingga pembeli tertarik untuk membelinya. Misalnya di adakannya "pasar dadakan". Pasar yang digelar secara dadakan hanya ada dalam beberapa hari saja disaat moment tertentu. 

Biasanya pasar dadakan berlokasi di sepanjang pinggiran jalan atau di alun-alun. Yang dijual dipasar ini juga bermacam -- macam seperti makanan, pakaian, sampai alat rumah tangga. Harga yang di bandrol biasanya lebih murah dari hari biasanya.  

Terletak  di desa Sikampuh, kecamatan Kroya. Pasar dadakan ini tidak memiliki nama. Tiba-tiba ada pada saat idul fitri dan idul adha. Pasar dadakan ini digelar seminggu penuh saat hari raya idul fitri. Pasar yang biasanya di jadikan pasar sayur dan dibuka seminggu 2 kali, berubah menjadi pasar dadakan yang menjual beraneka macam makanan siap saji dan bermacam - macam mainan. Para pedagang biasanya langsung berkumpul di tempat ini dan mencari tempat strategis untuk menjajakan daganganya.

Bakso adalah menu andalan di pasar dadakan ini. katanya sih "mengobati rasa kangen" karena sudah satu bulan tidak menikmati gurihnya bakso di siang hari. Namanya bakso "Pak Sawon", dari namanya saja sudah menarik. Harganya cukup terjangakau hanya 10 ribu. Tidak jauh dari bakso ini ada Mie ayam bawor, tak kalah unik juga namanya. Harganya juga cukup terjangkau hanya 8 ribu saja. Soal rasa, dua menu ini Juara.

Selain dua makanan diatas, tak terlewatkan makanan khasnya yaitu "Mendoan", tempe khasnya "wong ngapak" atau orang ngapak asli banyumas. Ini sih favorit saya, tempe mendoan, yang digoreng setengah matang dengan irisan daun bawang , dan di santap pas lagi anget-angetnya, beuuuh ini sih benar-benar kenikmatan tiada akhir, kckckck #sedikitlebay.

Masih banyak lagi yang dijual di pasar dadakan ini seperti rujak, lotek, mainan tradisional kapal-kapalan, yang dijual dengan harga cukup terjangkau. Cocok untuk tempat melepas rasa rindu makan disiang hari, hehe, dengan mengajak sanak saudara akan lebih menyenangkan.

Semoga menginspirasi. Termakasih. ^.^

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline