Lihat ke Halaman Asli

Sahro Wardil Lathif

Berisi tulisan tulisan kegelisahan batin, dan pergolakan pemikiran serta action yang bisa ku lakukan

Gaya Dakwah yang Digandrungi Anak Muda

Diperbarui: 22 Juli 2023   05:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: Tangkapan layar akun TikTok kreator_santri_w9

Setelah kita diperdengarkan banyak kelompok Islam yang melalukan dakwah dengan kekerasan, namun ada kabar baik di akhir-akhir ini. Alhamdulillah dari kalangan Nahdliyin muncul kembali ke permukaan pendakwah-pendakwah muda yang bisa mengemas penyampaian khas sekaligus relevan dengan zaman dan sesuai pangsa pasar, mudah diterima, dan menentramkan hati. Dakwah yang tidak kaku namun berbobot dengan model khasnya masing-masing.

Di akun Instagram @gmnuofficial  memaparkan bahwa ada strategi dakwah Gus & Ning yang keren. Di postingan ini yang dimaksud adalah Gus Muhammad Iqdam Kholid, dan Ning Ummi Laila. Keduanya merupakan idola anak muda saat ini.

Gus Iqdam sendiri memiliki ciri khas mampu menyampaikan dakwah dengan menyenangkan, dan ringan, tanpa beban, sehingga dapat diterima dari berbagai kalangan, mulai dari kaum santri, marginal bahkan sampai seorang kriminal.

Dengan gaya dakwahnya yang unik Gus Iqdam memiliki ribuan jamaah bahkan sampai peloksok Indonesia dengan majlis Ta'lim Sabilut Taubah rutin malam selasa dan malam jum'at.

Sedangkan Ning Ummi Lailatul Rahmah Hadi, mampu berdakwah dengan menyelipkan sholawatan/ Nasyid agar jamaah tidak merasa jenuh dan terhibur. Metode dakwah tersebut Ning Umi Laila banyak di gandrungi kaum milenial dan Z.

Melihat gaya dakwah yang penuh kedamaian ini menggugah kawan-kawan muslim untuk semangat dakwah kebaikan dengan jalan yang menyenangkan, inilah seharusnya yang bisa dinamakan pintu taubat yang sebenarnya.

Jika masuk agama lain jalannya diiming-iming uang, mengapa ada kelompok yang suka marah-marah dalam berdakwah, maka ini tidak imbang.

Ini juga bisa menginspirasi alumni-alumni pesantren untuk terus berinovasi dalam mendakwahkan ilmunya yang sudah didapatkan, juga untuk senantiasa melestarikan gaya mengayomi masyarakat, sehingga Islam bisa diamalkan dengan penuh kedamaian, keikhlasan dan penuh ketentraman.

Semoga bermanfaat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline