Lihat ke Halaman Asli

Kris Wantoro Sumbayak

TERVERIFIKASI

Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

Menjadi Ayah, Keputusanku!

Diperbarui: 13 November 2021   12:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjadi ayah, keputusanku! | foto: dokumentasi pribadi

Menjadi orang tua, adalah anugerah dariMu
Menjadi ayah, keputusanku

Saat Kau pertemukan dia padaku
Hati dan pikiran mulai berpadu
Hingga hidup kami menyatu

Hari-hari pun berlalu
Membina keluarga dengan tugas baru
Kami yang lemah menjadi mampu
Semata kar'na anugerahMu

Kami hidup dalam atmosfer baru
Masih harus belajar satu persatu
Tapi Kau berikan hadiah pada waktuMu

Menjadi orang tua, anugerah dariMu
Tapi menjadi ayah, keputusanku!

Banyak lelaki memuja birahi
Memuaskan nafsu, menodakan tatanan suci

Banyak wanita menyerahkan diri
Dikira berbakti, padahal bunuh diri

Banyak yang tak siap, apalagi mau
Menjadi ayah dengan kuk di bahu
Bak benalu si pengganggu
Senang dahulu, sakitnya tak mau tahu

Biar ayahku tak selalu menginspirasiku
Tak selalu hadir saat ku perlu
Menjadi ayah aku tak tahu

Atas mandat ini aku tak mampu
Rintangan di depan yang mungkin menunggu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline