Lihat ke Halaman Asli

Kris Wantoro Sumbayak

TERVERIFIKASI

Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

Aku dan Matematika: Dulu Bermusuhan, Kini Berkawan

Diperbarui: 1 Oktober 2021   13:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi matematika | Sumber: Pixabay via money.kompas.com

Pelajaran apa yang paling sulit dan tidak kamu sukai? "Matematika." 

Di masa yang berbeda, aku akan memberi jawaban yang sama jika ada yang bertanya pelajaran apa yang paling aku sukai. Ya, matematika itu ibarat perempuan, rumit.

***

Semingguan yang lalu, aku mendapat pesan WA dari wakil kepala sekolah. Lagi. Terjadi menjelang malam. Waktu menghitung mundur empat menit sebelum jarum panjang mencapai angka 7. 

Wah, nampaknya aku punya banyak tugas yang belum beres. Sampai harus dihubungi malam-malam oleh waka.

Ternyata, waka hendak meminta bantuan untuk menggantikan teman mengajar math kelas 4. Aku? Mengajar Matematika...? Sungguh? 

Begini, aku lulusan sains dan matematika yang tidak jago fisika, porsinya mengajar tematik (K-13) dan sekarang harus mengajar matematika. Ini bisa mengacaukan tatanan alam semesta.

Slide Powerpoint untuk pelajaran Matematika | dokumentasi pribadi/ WISMANTI WIDHI

"Guru SD harus bisa mengajar semua mata pelajaran", kata seseorang. Pantaslah para murid kita banyak tahu (baca: kebanyakan menghafal), tapi tak pernah menjadi ahli.

Kejadian ini menarik ingatanku dengan si matematika, tak kurang dua dekade lalu. Aku menjadi tokoh olok-olok gegara matematika.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline