Detik-detik Proklamasi berkumandang setiap tanggal 17 agustus di seluruh penjuru tanah air Indonesia, begitu pula di Lapangan Sariwojo Desa Purut Kecamatan Lumbang mengelar upacara pengibaran sang saka Merah putih di bawah terik matahari yang menyengat kulit. Semua khidmad mengikuti serangkaian acara pengibaran bendera sampai selesai.
Ketika jam sudah menunjukkan pukul 15.35 menit upacara penurunan bendera dilaksanakan, sebelum acara dimulai semua peserta dihibur oleh penampilan dari siswa siswi SDN Purut 1, SDN Purut 2 dan SDN Purut 3 yang mempersembahkan tari Glipang. Tari Glipang merupakan tarian khas daerah Kabupaten Probolinggo yang menjadi muatan lokal wajib di setiap satuan pendidikan sekolah dasar di Kabupaten Probolinggo.
Setelah acara tari glipang selesai maka dilanjutkan upacara penurunan bendera Merah Putih. Ketika semua sudah menempati barisan masing - masing maka seorang kakeh yang ikut berbaris di tengah barisan kami. Kakek ini mengikuti upacara sampai selesai, kita perlu mengacungkan jempol kepada kakek ini, walau usia sudah tua dan tidak menjadi aparatur sipil negara atau tidak mendapat undangan untuk upacara tetapi jiwa patriotismenya tidak di ragukan lagi.
Tidak perlu menjadi seorang pejabat untuk menghargai jasa para pahlawan, tetapi cukup menancapkan jiwa patriotisme ke dalah lubuk hati yang terdalam, salut buat kakek ini semoga senantiasa diberi umur yang panjang aminnn....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H