Lihat ke Halaman Asli

Kuliah, IPK 4.0 Cumlaude. Terus Mau Apa?

Diperbarui: 25 Juni 2015   19:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

"Kamu sekolah aja yg bener, belajar yang rajin, masuk kuliah, kemudian kerja"
*kata orang tua kebanyakan*

Tapi pernah mikir gak sih?
Kuliah bener2, dapet IP 4.0. Cumlaude.
Trus, iya kalau dapet kerja. Kalau enggak?

Ilustrasinya gini deh yaaa.
Gapunya kerja, gapunya uang.
Emangnya bisa beli nasi goreng pakek ijazah cumlaude?
Bisa beli mobil atau motor dengan IP 4.0?
Enggak kan?

Nah yang salah siapa?
- ya gak siapa siapa siiih.

Cuma yg sangat disayangkan, kenapa di negara kita inii, ijazah itu menjadi dewa? IP itu jadi patokan?
Jaman sekarang sih, ijazah bukan prioritas.
Skill itu lebih menjamin.

Belasan tahun belajar. Tapi ujungnya tetep susah payah cari kerja.
Jadii, ya gak heran kalau di negara kita, banyak sarjana yg mentoknya jadi tukang becak atau tukang ojek.

"Udah tua, sukses, kaya" » biasa
"Masih muda, sukses, kaya raya" » luar biasa

Nah, maka dari ituu, masih muda, harus sudah berkarya, buka diri untuk hal baru, dan, jgn lupa ber inovasi.
Ayo generasi muda. Masa depan harus lebih cerah. :Ð




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline