Pengumuman dari produsen otomotif multinasional asal negara jepang, Nissan bahwa terdapat sekitar 150 ribu unit kendaraannya akan ditarik dari pasaran yang telah dijual di Jepang. Alasan Nissan menarik kendaraan tersebut dikarenakan masalah inspeksi yang tidak benar.
dikabarkan dari pernyataan perusahaan otomotif Jepang tersebut Nissan baru-baru menemukan beberapa yang menyebabkan tidak akuratnya penilaian dalam proses inspeksi pada rem, speedometer dan sistem lain.
Dalam penarikan tersebut sedikitnyamencakup sepuluh model, dalam sepuluh model tersebut termasuk mobil listrik NOte dan Leaf dan mobil kecil March dan Cube, yang diproduksi pada sekitaran bulan November 2017 dan Oktober 2018.
tidak hanya penarikan kendaran yang dihadapi Nissan, masalah lainnya yang sedang dihadapi adalah, Carlos Ghosn, ditangkap atas tuduhan pelanggaran keuangan, dimana laporan tersebut menyatakan bahwa Carlos Ghosn melaporkan keuangan gaji jutaan dolar yang lebih rendah dari nilai gaji yang sebenarnya dalam kurun waktu lima tahun.
pada saat ini Ghosn ditahan sejak tertangkapnya pada 19 November bulan yang laulu. Ghosn tidak menerima tuduhan yang dituduhkan padanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H