Pasca ditinggal Carles Puyol, otomatis lini belakang Blaugrana menjadi titik paling lemah musim lalu. Belum ada pengganti sepadan, sehingga memaksa Gerard Pique seolah berjuang sendiri di lini ini. Alhasil, bisa ditebak, klub sepakbola asal Catalan ini tertinggal jauh dari seteru abadinya Real Madrid yang mengoleksi 2 gelar (Champions League dan Copa del'rey) untuk musim kompetisi 2013-14.
Tiki-taka tak lagi bernyawa. Ya, itulah kata yang tepat untuk menggambarkan Barcelona 2 musim kebelakang. Setiap pesaingnya sudah dapat membaca gaya permainan ini, sehingga tak jarang El Barca harus menelan pil pahit dari gaya permainan ini.
Perubahan harus segera dilakukan, dan pihak menejemen sukurnya paham akan itu. Memasuki musim kompetisi 2014-15, wajah-wajah baru dan tentunya harapan baru terpancarkan saat melihat daftar buruan seperti Rakitic dan Suarez masuk. Yang terlintas dibenak saja mendengar kedua pemain ini adalah, untuk musim ini Barcelona akan coba bermain agresif, cukup berbeda dengan permainan Barcelona selama ini yang menurut saya sangat membosankan.
Sayangnya, seperti yang saya sebutkan diatas, sepeninggal Carles Puyol Barcelona sangat-sangat membutuhkan pemain yang beroperasi sebagai Centre Back. Dan anehnya sampai saat ini, Blaugrana masih belum teken kontrak dengan satupun pemain di posisi tersebut, padahal untuk penjaga Gawang sendiri Barcelona sudah mendatangkan Der Stregen dari MounchenGlacback.
Sempat ada asa saat El Barca dihubung-hubungkan dengan punggawa AS Roma asal Maroko, Mehdi Benetia. Sayangnya Los Culez harus bersaing dengan Chelsea dan duo Manchester untuk mendapatkan tanda tangan pemain berusia 25 tahun tersebut.
Mendatangkan pemain belakang adalah sebuah keharusan bagi Barcelona jika ingin tetap eksis musim depan. Saat Thiago Silva dan David Luiz hampir mendekati mustahil, sudah saatnya El Barca Move On dan mencari alternatif lain. Ajang Piala Dunia tahun ini sungguh berbeda, saatnya bergerilya mencari bakat-bakat muda untuk di kontrak musim depan, BARCA.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H