Lihat ke Halaman Asli

Melompat Lebih Tinggi dan Lebih Jauh (Sebuah Pelajaran Hidup)

Diperbarui: 26 Juni 2015   05:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Melompat Lebih Tinggi dan Lebih Jauh (Sebuah Pelajaran Hidup) Kalian tentu pernah mendengar sebuah kisah yang cukup populer di kalangan pecinta cerita motivasi dan inspirasi, yaitu kisah si belalang. Nah berikut ini saya ingin sedikit mengingatkan hal itu, karena beberapa tulisan yang saya baca disini pagi ini banyak yang mengindikasikan sifat si belalang. silahkan simak selengkapnya: Alkisah, ada seekor belalang. Seekor belalang tersebut telah lama terkurung dalam sebuah kotak. Suatu hari ia berhasil keluar dari kotak yang mengurungnya tersebut. Dengan gembira ia melompat-lompat menikmati kebebasannya. Di perjalanan ia bertemu dengan seekor belalang lain, namun dia heran mengapa belalang itu bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh darinya. Dengan penasaran ia menghampiri belalang itu dan bertanya, "mengapa kau bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh, padahal kita tidak jauh berbeda dalam usia maupun bentuk tubuh?" Belalang itu pun menjawabnya dengan pertanyaan, "dimanakah kau selama ini tinggal, karena semua belalang yang hidup di alam bebas pasti bisa melakukan seperti yang aku lakukan." Saat itu belalang baru tersadar bahwa selama ini kotak itulah yang membuat lompatannya tidak sejauh dan setinggi belalang lain yang hidup di alam bebas. Dia menyadari bahwa selama ini kotak tersebut telah mengurungnya dari hal-hal baru didunia luar. Lantas, hikmah apa yang bisa kita petik dari cerita itu? Saya sengaja menuliskan ini tujuannya sebagai pengingat buat diri saya, kemudian juga sebagai bahan renungan buat kita semua. Sesungguhnya kadang-kadang manusia tanpa sadar juga pernah mengalami hal yang sama dengan belalang tersebut. Lingkungan yang buruk, hinaan, trauma masa lalu, kegagalan yang beruntun, pendapat orang lain, rutinitas yang monoton seolah membuat kita terkurung dalam kotak semu yang membatasi semua kelebihan kita. Kita jadi tidak berkembang. Kita jadi kurang bisa melihat dunia luar. Bahkan yang lebih parah, kita kadang merasa sudah hebat tanpa tahu bahwa diluar sana masih banyak yang lebih hebat dari kita. Tidakkah kita pernah mempertanyakan kepada nurani bahwa kita bisa 'melompat lebih tinggi dan lebih jauh' kalau kita menyingkirkan 'kotak' itu?Tidakkah kita ingin membebaskan diri agar kita bisa mencapai sesuatu yang selama ini kita anggap diluar batas kemampuan kita? Selamat menyambut kebebasan, jangan biarkan dirimu selalu hidup didalam kotak kecil itu ! *** Support my blog :  Mercedes-Benz Mobil Mewah Terbaik Indonesia and websasdesign.com cinta blogger




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline