Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif 98 se-Kabupaten Jember yang terdiri dari Universitas dr. Soebandi, Universitas Jember, Universitas Muhammadiyah Jember, dan Universitas Islam Jember menemukan adanya potensi wisata di Desa Balung Kidul. Hal tersebut terungkap dari adanya lanskap sawah dengan latar belakang pegunungan yang berada di Desa Balung Kidul.
Meskipun begitu terdapat suatu masalah besar untuk dapat menikmati keindahan wisata tersebut. Masalah tersebut adalah sampah. Masyarakat Desa Balung Kidul umumnya membuang sampah di sekitar pekarangan rumah, kemudian membakar sampah tersebut.
Selain itu, sampah juga menjadi masalah sanitasi yang dapat menjadi vektor penyakit seperti demam berdarah.Pada umumnya masyarakat Desa Balung Kidul memahami akan bahaya membuang sampah di lingkungan sekitar. Namun Hal masyarakat tidak memiliki akses terhadap fasilitas pengelolaan sampah domestik, sehingga terpaksa membuang dan membakar sampah di lingkungan sekitar.
Hal tersebutlah yang membuat Kelompok KKN Kolaboratif se-Kabupaten Jember Kelompok 98 mencoba untuk menyelesaikan masalah tersebut, dimulai dengan mengadakan sosialisasi tentang permasalahan sampah yang ada di desa dan bagaimana bijak dalam tata kelola sampah domestik.
Sosialisasi dilakukan pada Rabu, 10 Agustus 2022 dan dihadiri oleh Bapak/Ibu RW dan RT serta perwakilan masyarakat yang merupakan motor terkait pelaksanaan setiap kebijakan pemerintah desa. Sosialisasi ditanggapi dengan sangat antusias oleh perwakilan masayarakat Desa Balung Kidul dan banyak yang setuju tentang pentingnya bijak dalam mengelola sampah rumah tangga.
Sosialisasi tersebut merupakan langkah awal dalam menyediakan Sampah Corner sebagai fasilitas tata kelola sampah di Desa Balung Kidul. Sampah Corner merupakan bank sampah dengan memadukan konsep sociopreneur. Sampah corner merupakan langkah lanjutan Kelompok KKN Kolaboratif se-Kabupaten Jember Kelompok 98 untuk menyelesaikan masalah sampah di Desa Balung Kidul.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H