Mungkin dalam dunia bisnis promosi bisa dikatakan sebagai upaya untuk menawarkan atau memasarkan sebuah produk kepada masyarakat atau konsumen, tetapi promosi yang kita akan bahas di sini bukanlah promosi terhadap sebuah produk melainkan promosi yang terjadi pada karyawan baik itu di kantor maupun di sebuah perusahaan. Promosi di sini adalah bentuk kenaikan jabatan terhadap karyawan yang ada di kantor tersebut, yang disebabkan oleh berbagai faktor, salah satu nya akan kita jadikan topik utama artikel ini, yaitu kedekatan terhadap seorang atasan.
Mengapa promosi menjadi begitu penting?
Sudah sifat umum manusia untuk ingin berada di barisan yang paling depan, dan manusia juga selalu ingin maju di dalam kehidupannya, dengan hadirnya promosi atau kenaikan jabatan, tentu saja membuat seseorang bisa mewujudkan kedua hal dari sifat umum manusia tersebut. Dengan hadirnya promosi berarti hadir juga perpindahan jabatan, yang di ikuti juga dengan tingginya status di lingkungan kantor tersebut maupun di lingkungan masyarakat,ada banyak kriteria berbeda-beda terkait penilaian seseorang terhadap kenaikan status, ada sebagian orang yang menilai tingginya status seseorang dari jumlah gaji yang dia terima, ada yang mengganggap tingginya status seseorang dinilai dari tanggung jawab yang dia emban di lingkungan kantor atau pun masyarakat,dan ada juga seseorang yang menganggap tingginya status seseorang dari bagaimana ia bisa berguna di lingkungan masyarakat tersebut.
Promosi juga penting bukan saja karena peningkatan status dan gaji yang kita dapat, promosi juga bisa diartikan sebagai tolak ukur kepercayaan seseorang terhadap kita dan tolak ukur dalam keberhasilan kita dalam mengemban tugas kita sekarang. Promosi tidak melulu tentang status dan gaji, ada kalanya promosi hanyalah sekadar kenaikan jabatan semata atau kenaikan status semata tanpa disertai peningkatan kenaikan gaji.
Apa saja hal-hal yang mendasari seseorang mendapatkan promosi jabatan?
1. Pengalaman atau senioritas
Promosi ini terjadi disebabkan oleh masa kerja yang dimiliki oleh seorang karyawan, karena pada umumnya, semakin lama masa kerja seorang karyawan maka semakin banyak juga pengalaman yang ia miliki, sehingga lebih cakap dalam menghadapi masalah.
2. Kecakapan seorang karyawan
Ada kalanya pengalaman tidak menentukan kecakapan seorang karyawan, sering kali kita temui dalam kehidupan sehari-hari dimana anak baru lebih cakap daripada karyawan senior, sehingga hal ini dapat menjadi dasar pemikiran bagi para atasan untuk menaikan jabatan seorang karyawannya.
3. Kedekatan terhadap atasan
Meskipun tidak telihat penting atau pun signifikan pengaruh nya terhadap kenaikan jabatan seseorang karyawan dibandingkan poin 1 dan 2, tetapi ada kelebihan tersendiri yang terletak pada poin ke 3 ini yang tidak akan ditemukan pada poin 1 dan 2, dimana kelebihan ini dapat secara tidak langsung mengalahkan poin 1 dan 2, yang akan dijelaskan lebih lanjut pada poin selanjutnya.