"Semoga, cinta yang bodoh membawa kita menjadi jatuh cinta yang heboh"
Buat apa jatuh cinta?
Memang buat apa?, buat apa merasakan sesuatu yang membuat seseorang kadang merasa menyakitkan, namun akan merasakan kebahagiaan yang tiada bandingnya. Jatuh cinta tidak sekedar dua kata lengkap dan nikmat dibaca lewat mulut semata, kata itu adalah anugerah bagi mahkluk hidup yang menikmati hidup. Jatuh cinta bagai laksana samudera, penuh dan bergelimpah tanpa koma, ia selalu membanjiri kebahagiaan, sekaligus pula menlongsorkan kekecewaan.
APA ITU JATUH CINTA?
cinta bukan seperangkat, atau bukan pula alat pemuas nikmat. Cinta adalah anugerah untuk mengenal seseorang dalam hati terdalam, memang definisi ini tidak bisa di ilmiah kan, karena ia berkenaan dengan hati, sesuatu dalam diri manusia yang tidak bisa memiliki alat untuk mengukur secara akurat.
Cinta adalah bentuk inheren dalam diri manusia yang bisa meningkatkan rasa ingin hidup, melindungi, dan bahagia. Cinta menyelimuti kegelapan kesendirian, karena cinta adalah bentuk mencintai dalam membahagiakan diri sendiri dan orang lain.
Cinta tidak sekedar soal good looking, bukan pula soal kuantitas finansial. Melainkan, cinta adalah soal kasih, bagaimana manusia-manusia menikmati rasa hidup yang mendalamnya dengan memiliki tujuan rasa nya. Manusia dengan rasa cinta melekat diri pada janji yang lebih kuat, hidup yang lebih nikmat. Rasa-rasa yang tidak pernah luput dari bahagia, cinta bagai samudera, ia memenuhi benua di bumi dengan lautan bahagiannya.
Bagi manusia, cinta menjadi rasa milik untuk hidup yang semakin tertarik, sebuah cinta selalu mendoakan kebahagiaan, cinta memberikan rasa nikmat dalam hidup untuk terus dijalani dengan semaksimal mungkin. Pada tujuan akhirnya, cinta harus dikenali dan difahami untuk dimiliki.
Tidak mengenal apapun, cinta akan hadir bagi siapa pun. Ia tidak peduli kepada manusia jenis apa ia lahir, karena cinta bukan tentang perbedaan, melainkan keseluruhan tanpa memandang. Cinta melekat terus-terusan, ia lahir pada seseorang yang berjiwa sungguh-sungguh, untuk mencintai dengan dirinya maupun orang lain.
APA SEBENARNYA JATUH CINTA?