Lihat ke Halaman Asli

Wahyu Sapta

TERVERIFIKASI

Penulis #Peraih Best In Fiction Kompasiana Award 2018#

Kucing, Memiliki Rasa Persahabatan

Diperbarui: 21 Desember 2017   19:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cimut dan Oren, yang bersahabat dari kecil. (Foto: dokpri).

Dulu, Bunda (dibaca: saya) memiliki dua kucing yang bisa dikatakan amazing. Namanya Cimut dan Oren. Cimut adalah singkatan dari kucing imut. Bulunya berwarna hitam. Sedangkan Oren, karena ia memiliki bulu yang berwarna kuning oranye, maka ia dinamakan Oren. Keduanya sama-sama kucing nemu yang dibawa pulang. Seumuran. Tetapi lebih tuaan Cimut. Mereka bersahabat.

1. Cimut

Saat itu, anak bungsu (dipanggil adik) pulang sekolah sambil membawa kucing kecil berwarna hitam. Dekil dan kurus.

"Bun, maaf ya. Aku tadi nemu kucing di jalan. Kasihan dia nangis terus. Sepertinya kehilangan induknya. Waktu aku panggil, eh, dia malah ngikutin aku terus. Ya udah deh, aku bawa pulang. Boleh ya, bun. Kasihan." katanya memohon sambil memberi alasan.

Cimut alias kucing imut. Berbulu hitam dan putih. (Foto: dokpri).

Ya, ya. Akhirnya setelah melalui negosiasi panjang, rapat keluarga antara ayah, bunda, kakak dan adik, akhirnya resmi sudah Cimut menjadi anggota keluarga. Cimut adalah kucing kami yang pertama. 

2. Oren

Dari jarak waktu antara kedatangan Cimut dan Oren hanya seminggu.  Tiba-tiba Ayah datang dari kerja membawa kucing kuning oranye. Katanya, waktu di tempat kerja, ia diikuti terus sama kucing kecil yang kehilangan induknya. 

"Kasihan, bun. Dia mengeong terus cari emaknya. Trus, ayah ngomong sama dia: pus, pus, kalau kamu ngikuti aku terus, nanti kubawa kamu pulang, loh. Eh, dia ngikuti ayah terus. Ya udah deh, aku bawa. Buat bunda. Katanya Bunda suka kucing, kan?"

Oren. Kucing kuning oranye yang tomboi. (Foto: dokpri).

Waduh, siapa yang bisa menolak? Ya udah, resmilah Oren menjadi anggota keluarga, sebagai kucing kedua.

Dan tahukah?

Keduanya betina! Glek, bakalan jadi banyak nih! (Pakai emoction wajah galau membelalakkan mata, ya!).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline