Lihat ke Halaman Asli

Apakah Ada Musuh-musuh Pancasila itu?

Diperbarui: 22 Oktober 2017   00:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi (www.wallpapersxl.com)

Pancasilaitu tidak mempunyai musuh. Tak ada keraguan dengan ungkapan tersebut. Setahu kita, orang yang banyak antipada Pancasilasampai ada yang ingin menggantikan ideologiitu dengan paham atau ideologiyang lain. 

Bagi yang antiPancasilatidaklah dianggap musuh karena sebagai suatu ideologiwajar kalau ada yang prodan kontra.Bukan hanya pada Pancasilasaja tetapi hampir pada semua ideologiselalu ada saja yang promaupun yang kontra.Tentu semuanya itu berdasarkan alasannya masing-masing.

Dengan kedudukannya sebagai ideologiNegara tidaklah mudah menggantikan Pancasila itu dengan paham atau ideologiyang lain. Apabila ada yang mencoba menggantikannya tentu akan berhadapan dengan Negara. Sejarah menunjukkan betapa Negara pada masa lalu telah menghabisi upaya-upaya seperti itu.

Akan tetapi, secara dialektika, sejak Pancasila menjadi ideologiNegara maka yang antiPancasilapun semakin banyak pula jumlahnya sampai saat ini. Begitu besarnya kebencian mereka itu sehingga divisualisasikandalam gerakan-gerakan yang terorganisir, baik secara terang-terangan maupun secara tersembunyi.

Tadi telah dikatakan, Pancasila itu tidak mempunyai musuh lalu, mengapa dimusuhi. Mengapa Pancasila itu dibenci ! Lalu, kita ingin bertanya, dimana Anda dahulu pada waktu Indonesia mula-mula merdekapada tanggal 17 Agustus 1945.

Kalau memang Anda sudah ada pada waktu itu mengapa tidak Anda saja yang mem-proklamir-kan kemerdekaan Indonesia dan sekaligus menjadikan ideologiAnda tersebut sebagai ideologiNegara. Kalau Anda benar-benar orang hebat, tokoh dunia kelas kakap, yang tidak tertandingi oleh siapapun pada waktu itu.

Kalau orang yang mengerti sejarah, dia tidak akan mau munafik. Betapa sulitnya mula-mula kita merdeka dahulu. Ada dilemayang dihadapi, kekalahan Jepang dan kemenangan Sekutu, membuat kita disana harus berani mengambil prakarsa untuk merdeka.

Kemauan merdeka pada waktu itu harus bertumpu pada kemauan rakyat. Kalau rakyat tidak mau merdeka, ya, kita tidak jadi merdeka. Rakyat mau merdeka kalau

ideologiNegara adalah Pancasila. Padahal, rakyat pada waktu itu banyak yang tidak tahu, apa itu Pancasila. Meskipun demikian tidak ada yang antiPancasila.

Tetapi, kini justeru yang antiPancasilaitu semuanya rata-rata yang tidak punya andildalam sejarah kemerdekaan kita. Namun, Pancasila tidaklah pernah antipada mereka.

Kalaulah Pancasilaitu ada antipatinyatetapi tidak ditujukan pada manusianya, tidak pada masyarakatnya atau bangsanya. Pancasila hanya antipada sistem, seperti pada sistem kapitalisme, atau pada sistem imperialisme, dan sebagainya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline