Lihat ke Halaman Asli

Wahid Sangaji

mahasiswa PPG Prajabatan Universitas Ahmad Dahlan Gelombang 1 Tahun 2023

Gelar Karya Projek Kepemimpinan Sebagai Landasan Pendukung Komitmen Kesadaran Gender

Diperbarui: 5 Juni 2024   10:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Panitia

Pada Kamis, 23 Mei 2024 lalu, mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Bimbingan dan Konseling (BK) Gelombang 1 Tahun 2023 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar kegiatan gelar karya dari hasil mata kuliah Proyek Kepemimpinan. Kegiatan dilaksanakan di Rumah Panti Asuhan Wiloso Projo. Kegiatan ini memamerkan hasil dari sosialisasi kesetaraan gender yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa PPG BK dari kelas B.

Kelompok yang melakukan gelar karya, memamerkan produk berupa poster, leaflet dan video. hal ini merupakan buah dari kegiatan yang mengangkat tema tentang “Membangun Ruang Aman: Peningkatan Kesadaran Gender dalam Lingkungan pertemanan”. Para pengunjung gelar karya nampak sangat antusias dalam memahami pesan dalam video dan poster yang disajikan. Diantara para pengunjung mayoritas adalah para remaja yang melek akan kesadaran gender dan hak hak perempuan.

Kehadiran para pengunjung gelar karya di panti asuhan wiloso projo ini juga merupakan gambaran akan kepedulian fungsi gender dalam lingkungan pertemanan. Dalam gelar karya ini para pengunjung juga melakukan tanda komitmen untuk bersama sama secara konsisten menyebarkan kesadaran gender dan peduli akan kekerasan gender. Tanda komitmen yang dilakukan para pengunjung adalah dengan cara menempelkan cat yang telah di letakan ditanga pada sebuah media kemudian diberi nama dan tanda tangan.

Dalam kegiatan ini para mahasiswa diarahkan oleh dosen pembimbing dari Universitas Ahmad Dahlan yaitu Dr. Dody Hartanto M.Pd. Ia menyampaikan bahwa gelar karya ini merupakan kegiatan untuk memamerkan hasil dari mata kuliah proyek kepemimpinan mahasiswa PPG BK yang tergolong penting. Ia pun berharap semoga kegiatan yang sudah dilaksanakan dapat berkelanjutan dan bermanfaat bagi mahasiswa sebagai calon guru profesional. Sebab, ke depannya guru tidak hanya cukup dengan mengajar tetapi juga harus memiliki jiwa kepemimpinan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline