Trenggalek, Sabtu (26/12/2020). Moderat berarti wasatiah atau tidak berpihak terhadap apapun dengan pola pikir secara keseluruhan terhadap islam itu sendiri tanpa terkontaminasi kepentingan pribadi ataupun golongan tertentu.
Diksi Moderat yang bermakna adil menjadi kata kunci utama dalam membentuk suatu kelompok masyarakat yang heterogen. dengan keberagaman agama yang diakui secara resmi di Indonesia dengan islam yang menjadi agama mayoritasnya moderasi beragama diharapkan mampu mengayomi masyarakat secara merata tanpa fanatisme etnis dan mengucilkan suatu golongan tertentu dengan tetap menjalankan syariat islam sebagaimana mestinya.
Moderasi dapat dilakukan dengan berbagai cara salah satunya dengan menghindari paham-paham radikal seperti memberikan pemahaman menurut ahlussunah wal jamaah melalui kajian karangan kitab para ulama ASWAJA secara istiqomah.
Keberadaan masjid di setiap dusun yang berada di desa jajar sangat membantu dalam syiar agama islam meskipun jalan menuju ke sana cukup memacu adrenalin.
Melalui program Madrasah Diniyah untuk usia SMP sampai tamatan usia SMA dengan tingkatan kelas yang telah disesuaikan sesuai kemampuan dan dibantu oleh para pemuka agama di setiap dusun, kami meminta briefing terkait materi yang akan disampaikan, masuk ke beberapa kelas yang dirasa telah mampu menerima materi, menyampaikan sedikit hal tentang moderasi beragama sesuai dengan pedoman yang ada, membahas hal-hal yang sedang hangat diperbincangkankan di jagat sosial media dan bagaimana peran islam moderat dalam menghadapi situasi dan kondisi yang sedang terjadi.
Sedangkan untuk program Taman Pendidikan Alquran (TPA) untuk anak usia sekolah dasar, karena mereka sangat antusias dengan kedatangan kami, kami diminta assatidz untuk beberapa hari menemani mereka belajar agama dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan cara memberikan masker kepada setiap santri di awal pertemuan, memberikan penyuluhan tentang pentingnya hidup bersih dan sehat, virus covid-19, serta bagaimana pencegahannya.
