Lihat ke Halaman Asli

Penipuan Online yang Merugikan

Diperbarui: 3 Oktober 2024   08:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tiktokshop / dokpri

Dalam beberapa bulan terakhir, kasus penipuan parfum online semakin meningkat, mengecoh banyak konsumen yang mencari produk dengan harga miring. Para pelaku biasanya menawarkan parfum merek terkenal dengan diskon besar melalui media sosial dan situs web palsu. Para pelaku berharap mendapat banyak keuntungan dengan cara yang curang.

Konsumen yang tertipu melaporkan bahwa setelah melakukan pembayaran, produk yang dijanjikan tidak pernah diterima, atau produk yang diterima tidak sesuai dengan yang diiklankan. 

Seperti kasus yang satu ini salah satu konsumen membeli sebuah parfum di platform online, namun saat barang datang yang di dapatkan hanya sebuah botol tanpa isi parfum. 

Berikut adalah komentar dari korban yang dimana korban itu adalah salah satu teman kami: 

"Saya sangat kecewa karena sudah tertipu dengan barang yang murah" jelas salah konsumen. 

Dari kasus ini, kita sebagai konsumen harus lebih berhati hati dan jangan tergiur dengan harga murah apalagi melalui situs online.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline