Lihat ke Halaman Asli

The Love That We Need Nowadays

Diperbarui: 21 Februari 2019   18:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

The Love That We Need Nowadays

Di zaman modern ini semua pekerjaan manusia udah mudah banget dilakukan, seakan tidak ada lagi faktor-faktor penghalang bagi manusia untuk mendapatkan atau menghasilkan apapun selagi mau berusaha. Dan itu semua berkat perkembangan teknologi.

Nah teknologi tuh apa sih? Kenapa bisa ngasih massive effect buat manusia?

Jadi begini peeps, teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.

Dari mulai memudahkan memasak, menerangi rumah, komunikasi, mencari pekerjaan, sampai soal hati juga bisa. Misalnya buat orang-orang sibuk yang gak punya waktu luang buat cari jodoh secara face to face, dengan adanya teknologi ini jadi lebih mudah nemuin berbagai macam orang yang mungkin bisa di jadiin pacar, atau orang yang mau cari pasangan yang sesuai sama dirinya, mulai dari hobi, musik, buku bacaan, pola pikir, sampe ke jokes yang sama pun bisa, tinggal kita cantumkan bio di profile kita pada dating apps, pasang foto terbaik, tambahkan anthem, swipe-swipe. And Voila, tiba-tiba banyak deh yang match. 

Semua itu jadi mudah banget karena hadirnya teknologi, jadi orang gak perlu ribet-ribet ke luar negeri misalkan jodoh yang dia mau tuh ya macem bule-bule yang bisa merubah keturunan mereka, gak perlu lagi ikut reality show kontak jodoh yang buat sebagian orang mungkin hal itu malah bikin malu.

Lalu, di era majunya teknologi seperti sekarang ini masihkah kita butuh cinta? pertanyaan yang agak susah di jawab buat sebagian orang, tapi disini kita akan kasih tau kalian nih tentang pros and cons nya. Hmmm kita butuh cinta gak sih? Zaman udah maju gini masa kita masih butuh hal-hal cheesy kaya gitu? Well, gak salah sih kalau ada segelintir orang yang mikir seperti itu, ya mungkin mereka emang sekelompok manusia yang biasa soliter dan berdikari tanpa pasangan, alias biasa menikmati hidup yang hambar.

Jadi gini loh, di usia kita yang udah dewasa, dengan pola pikir kita yang udah mengarah ke masa depan, yang gak bisa YOLO lagi, gak bisa Cuma mikir main dan bercanda doang, yang harus kerja keras buat merubah masa depan menjadi lebih baik. 

Kita butuh yang namanya love, affection, compassion, dan kata-kata lain yang menggambarkan cinta. Kenapa kita butuh? Karena disaat dewasa kita akan jadi manusia yang lebih mandiri, sibuk untuk mewujudkan impian masing-masing, sibuk merubah masa depan, sibuk cari pengalaman, dan sibuk menjadikan diri kita menjadi lebih baik lagi. 

Pokoknya saat dewasa kadang kita sampe lupa sama masalah hati karena terlalu sibuknya mengejar kesuskesan. Tapi tanpa sadar disaat masa-masa perjuangan menuju sukses kita juga membutuhkan seseorang yang bertanya tentang how was your day?  Butuh orang yang mau dengerin keluhan kita dan ngasih tanggapan positif. 

Butuh obrolan simpel yang bisa mengobati semua rasa lelah setelah seharian berkutat dengan dunia yang gak selalu baik, kita juga butuh seseorang untuk sharing hal-hal konyol, impian, atau hayalan yang gak sempet diungkapkan di siang hari karena terlalu sibuknya kita mengejar duniawi. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline