Lihat ke Halaman Asli

Vlomaya

TERVERIFIKASI

VLOMAYA (Komunitas vlogger Kompasiana Pemerhati Budaya)

Komunitas Vlomaya Adakan Pelatihan Menulis untuk Usia 50+

Diperbarui: 6 September 2021   13:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Produktif menulis diusia 50+ (sumber foto: dreamstime.com)

Salam Vlomaya,

Kali ini kami akan membuat kegiatan yang menurut kami sangat menarik dan bermanfaat. 

Siapa bilang ada kata terlambat untuk mulai menulis? Tidak ada. Bahkan bilapun di usia diatas 50 tahun belum mulai menulis.

Ayo ikuti kegiatan Vlomaya berikut ini. Kegiatan yang akan dilakukan oleh Komunitas Vlomaya yang berkolaborasi dengan Komunitas 50plus ini bertajuk: MENULIS DI USIA 50+, WHY NOT...?! 

Mau gabung, ayo, ikutan, gratis kok. Catat tanggal dan waktunya ya.

  • Hari, Tanggal: Minggu, 12 September 2021
  • Waktu: 09.00 - 11.30 WIB.
  • Pembicara:
    • 1. Bapak Jim Mintarja (Pendiri dan Ketua Komunitas 50+ serta penulis buku: True Life Begins at 50+)
    • 2. Bugi K. Sumirat (Kang Bugi) - Ketua Vlomaya dan peneliti di KLHK serta pegiat literasi
  • Webinar Online melalui Zoom Meeting 
  • Sifat kegiatan: Gratis
  • Info dan pendaftaran (WA): 0816 782 514

Yang diharapkan dari kegiatan ini sebetulnya sangat sederhana, yaitu untuk menanamkan motivasi bahwa tidak ada kata terlambat dalam menulis serta bahwa dengan menulis, banyak hal atau ide atau pengalaman ataupun gagasan dapat disampaikan kepada kalangan generasi selanjutnya. 

Disamping itu, mengajak khususnya para senior untuk dapat meningkatkan kemampuan memori dan komunikasi, kepercayaan diri, disiplin diri, kecerdasan emosi, juga mengurangi stress serta dapat menghasilkan artikel-artikel yang menarik.

Apalagi di zaman yang serba canggih ini. Fasilitas menulis sudah ada dalam genggaman. Kita semua dapat menulis, mengedit hingga menjadikannya sebagai tulisan yang menarik, hanya dengan menggunakan handphone kita masing-masing. Dengan demikian, proses menulis akan menjadi lebih mudah.

Demikian pula para senior ataupun lansia ataupun mereka yang telah pensiun, memiliki pengalaman yang sangat panjang, sepanjang capaian usianya, tetapi pengalaman hidupnya itu hanya berhenti di dirinya atau mungkin kalangan terdekatnya saja. Tidak menjangkau kalangan yang lebih luas. 

Padahal, bila pengalaman hidupnya yang sangat berharga tersebut dapat dibagikan dan dishare ke banyak kalangan, akan dapat terasa lebih luas lagi manfaatnya, karena menjadi bahan bacaan, bahan pembelajaran bagi generasi selanjutnya. 

Pengalaman hidup yang dapat dibagikan banyak sekali. Misalnya pengalaman saat bekerja, saat menuntut ilmu, saat membesarkan anak, saat berkecimpung dalam suatu organisasi, dan lain sebagainya. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline