Lihat ke Halaman Asli

Bimbang

Diperbarui: 1 November 2022   21:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Teguh hati memegang janji

Jalan kaki sepanjang hari

Gerak jari menunjuk kami

Senang hati di jalan tertatih

Rintih tangis air mengalir dari batin.

Siapa yang pentas bersama adil.

Ikuti hati dalam sedih dan prihatin.

Tapi kaki berjalan tanpa henti tiada arti.

Ambisi dihabisi oleh ambisi.

Siapa yang menangis.

Apa yang ditangisi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline