Lihat ke Halaman Asli

Vivi Vivi

Full time working single Mom.

Jangan Menyerah, Manfaatkan Talenta Kita

Diperbarui: 23 Juni 2015   23:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mau menulis yang mana duluan ya?

Kondisi keuangan yang kacau balau

Hutang menumpuk

Gaji sebulan yang tidak cukup

Kartu kredit overlimit?

Anak merengek minta ini itu?

Harga kebutuhan yang melambung tinggi

Dan daftar bisa berlanjut dua halaman tanpa spasi.

Rasanya hampir semua termasuk saya pernah mengalami, minimal dua keadaan di atas.  Sangat tidak menyenangkan di kondisi seperti di atas. Belum terima gaji sudah minus dengan tagihan yang harus dibayar. Telpon dari debt-collector, hutang ke teman kantor yang harus dibayar tepat waktu, uang sekolah anak, gaji ART, bensin, parkir, belanja bulanan, gas, iuran RT, dan pengeluaran rutin lain nya. Hari gini gak ada yang murah apalagi gratisan.

Awal saya bekerja, gaji di bawah dua juta, masih cukup bahkan lebih untuk biaya hidup.  Sekarang naik beberapa kali lipat, masih terasa kurang. Di mana letak kesalahan nya ya? Fokus untuk mencukupi kebutuhan bukan keinginan, yup, sudah dilakukan, Semua keinginan, dicoret.

Liburan? belum tentu bisa dilakukan setahun sekali.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline