Mengesankan. Tak terkatakan. Tidak ada kata-kata yang tepat untuk menggambarkan kesedihan keluarga Luis Salom. Sudah lama tidak ada pemakaman yang lebih mengharukan seperti ini di pulau Mallorca. Perpisahan dengan Luis Salom, yang meninggal Jumat 3 Juni lalu di Sirkuit de Catalunya pada usia 24, orang-orang yang menyayanginya berkumpul di katedral Palma. Banyak orang-orang dari paddock GP, semua otoritas pulau, penyelenggara, federatif, para pebalap dan atlet tenis Rafael Nadal yang sedang mengalami cedera tangan dan pacarnya Xisca, yang disambut sambil menangis oleh ayah dan ibu dari Luis Salom.
Malam 8 Juni 2016 pukul 9 adalah malam yang dimulai dengan sinar matahari. Lampu malam, suara deru sepeda motor, angin, bau Mediterania dan dupa. Satu malam yang dibawa bersama 3.000 orang di Katedral Palma yang luas, cerah dan bunga-bunga yang berserakan yang dipimpin oleh Uskup Javier Salinas bersama lebih dari selusin imam dan putra altar, perpisahan yang indah dan tulus yang berlangsung tepat satu jam.
Ada Jorge Lorenzo, Marc dan Alex Marquez, Dani Pedrosa, Jorge Navarro, Axel dan Edgar Pons, Tito Rabat, Julito Simon, Maverick Viñales, Ana Carrasco, Sandro Cortese, orang tua dari Marquez, Sito Pons, saudara Jorge Martinez Aspar, Alex Criville, kakak adik Aleix dan Pol Espargaro, Alberto Puig dan Emilio Alzamora. Perwakilan dari pihak berwenang yang dipimpin presiden Balearic Francesca Armengol, Walikota Jose Ila, Miguel Cardinal (Sekretaris Negara untuk Olahraga), Angel Viladoms (presiden WEF), Carmelo Ezpeleta (CEO Dorna), Ignacio Verneda (sutradara FIM) dan Aman Barfull dan Joan Fontserè, Sirkuit de Catalunya.
Pada pukul sepuluh, satu jam setelah itu pemakaman Luis Salom dimulai sementara 600 pengendara menghangatkan mesin motor di balkon untuk menghormati Luis. Maria Horrach, ibu dari Luis, berpakaian serba hitam, naik mimbar dan mengucapkan terima kasih untuk kasih sayang tak berkesudahan yang diterima. "Tidak ada kata selamat tinggal", kata Maria, yang dipisahkan sejauh satu meter dari anaknya. "Karena engkau akan selalu berada di hati kami. Kami mencintaimu, Luis."
Sementara itu sudah terkumpul lebih dari 20.000 tanda tangan untuk mendukung diubahnya nama sirkuit Catalunya menjadi sirkuit Luis Salom.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H