engkau gadisku, tatapanmu terkesima langit
seakan menerobos putihnya cahaya
terus berkelana menggapai awan
engkau gadisku, duduk terpaku
di tepian sungai bertilam angin
meninggalkan sutera selimut pagi
hingga melumat semua keindahan ilalang
engkau gadisku, menyapu liang mimpiku
membuat kerinduan seolah nyata
menghujam batas pandang
dan membaringkan segala penat