Lihat ke Halaman Asli

Vita Ve

Aku menulis maka aku ada

Pengaruh Pendapatan pada Pola Konsumsi Mahasiswa IAIN Jember

Diperbarui: 24 Mei 2019   11:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Pertumbuhan ekonomi mengalami laju perkembangan yang amat pesa dewasa ini juga diiringi dengan semakin tingginya tingkat konsumsi di kalangan masyarakat. Hal trsebuut juuga dipengarhi oleh berbagai faktor yang mempengaruhi tingkat konsumsi di kalangan masyarakat. 

Dari ketiga kebutuhan yang ada, (primer, skunder, dan tersier). Kebutuhan primer inilah yang memang benar-benar di utamakan dan harus dipenuhi. Karena jika tidak segera dipenuhi maka, akan mengancam keberlangsungan hidup manusia. 

Oleh karena itu kebutuhan primer diposisikan pada urutan pertama dari ketiga kebutuhan yang ada. Akan tetapi karena perkembangan zaman, konsumsi tidak hanya terbatas padakebuhan primer atau kebutuhan pokok saja. Kebutuhan sekunder atau bakan kebutuhan tersier juga menuntut manusia untuk dipenhi. 

Seolah manusia dituntut untuk memenuhi kebutuhan seperti kebutuhan komunikasi, transportasi, pendidikan, dan kebutuhan lainnya. Yang mana memang tidak bisa dipungkiri pada kemajuan zaman seperti sekarang ini.

Pengaruh pendapatan terhadap pola konsumsi mahasiswa sangatlah erat kaitannya. Dapat digambarkan dan dijelaskan di atas, bahwa tingkat pndapatan yang tinggi juga akan berpengaruh positif pada pola konsumsi yang dilakukan oeh mahasiswa. 

Positif artinya ketika pendapatan naik maka pola konsumsi akan naik pula. Akan tetapi disamping memenuhi kebutuhan konsumsi sehari-hari, sebagian dari mahasiswa mengalokasikannya untuk tabungan atau saving. 

Melihat hal tersebut, Penghasilan yang diterima oleh mahasiswa, tidak selalu habis dibelanjakan untuk membeli barang-barang kebutuhan. Orang kaya dengan penghasilan yang tinggi tidak akan menghabiskan seluruh penghasilannya untuk konsumsi(kecuali kalau kekayaannya itu diboroskan untuk cara hidup yang serba mewah). Begitupula orang-orang sederhanapun berusaha untuk menyisihkan sekadaruang agar kemudian hari bisa membeli barang-barang yang agak mahal.

Pendapatan berpengaruh besar terhadap tingkat konsumsi seseorang. Hasil penelitian Mahyudi Danil mengatakan bahwa pengeluaran konsumsi sebagai fungsi pendapatan merupakan faktor yang sangat besar pengaruhnya terhadap tingkah masyarakat dalam melakukan konsumsi. Perlu meningkatkan pendapatan yang maksimal, karena rendahnya pendapatan masyarakat berpengaruh terhadap tingkat konsumsi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline