Wonogiri, 21/7/2023. Suasana riang gembira terpancar di Desa Pondoksari saat siswa SD N Ploserejo setempat berkumpul untuk mengikuti serangkaian eksperimen sains fisika sederhana yang penuh dengan kegembiraan. Kegiatan ini diadakan di lapangan terbuka dengan bantuan dari mahasiswa Tim II KKN Undip. Eksperimen ini bertujuan untuk mendekatkan siswa dan guru dengan sains melalui demonstrasi yang menyenangkan.
Eksperimen pertama yang disajikan adalah "lilin menyerap air" yang dipandu oleh Vita Juwita Sinurat dari mahasiwa program studi Fisika Universitas Diponegoro. Para siswa terpesona saat melihat bagaimana lilin yang dinyalakan api kemudian dimasukkan ke dalam gelas dapat menyerap air yang dipengaruhi oleh udara sekitar. Mereka dengan penuh semangat mencoba sendiri dengan bimbingan mahasiswa Tim II KKN Undip, sambil merasakan keajaiban interaksi antara lilin dan air.
Eksperimen kedua yang mengundang tawa dan kekaguman adalah "Reaksi antara lada dan Sunlight " siswa dan guru terlibat dalam percobaan sederhana ini dengan bereaksi terhadap perubahan interaksi antara permukaan air dengan lada dan sunlight.
Sebuah wadah berisi air di tuang kedalam priring, yang menciptakan efek perubahan pergerakan anatara permukaan lada yang mengagumkan. Para peserta belajar tentang pengaruh pergerakan ketika lada di kenai olesan sunlight adanya perubahan pergerakan yang terjadinya efek permukaan.
Gambar 2. Proses Berlangsungnya Eksperiment (Dok. pribadi)
Butiran merica berlarian menjauhi sabun, karena sabun cair telah memecah tegangan permukaan air. Sisa dari tegangan permukaan air akan mendorong butiran merica menjauhi sabun. Tegangan permukaan zat cair adalah kecenderungan permukaan zat cair untuk menegang, sehingga permukaannya seolah seperti tertutup suatu lapisan elastis. Hal tersebut dipengaruhi adanya gaya kohesi antara molekul air. Kohesi merupakan gaya tarik menarik antara molekul yang sejenis. Anak-anak tertawa dan berteriak kegirangan sambil melihat pregerakan efek dari lada dengan sunlight yang mereka buat sendiri.
Selanjutnya, mahasiwa dari program studi fisika Undip mengadakan eksperimen ketiga dengan judul "Lava" yang mengenalkan tentang pengaruh tegangan dan efek dari Hukum Archimedes yang mana memberikan pemahaman tentang pengaruh gaya keatas dengan prinsip yang sederhana. Dengan bahan dari Tablet aspirin Alka Seltzer mengandung 3 bahan utama, yaitu: aspirin (pereda nyeri), natrium bikarbonat dan asam sitrat. arbon dioksida memiliki kepadatan yang lebih rendah daripada air. Sehingga akan muncul gelembung-gelembung dan mengalir ke atas dengan membawa air yang diwarnai. Ketika gelembung pecah, gumpalan air berwarna akan tenggelam kembali ke dasar karena memiliki kepadatan yang lebih tinggi daripada minyak. Nah, gelembung-gelembung ini akan habis seiring dengan larutnya tablet aspirin.Ketika dicelupkan ke dalam air, natrium bikarbonat dan asam sitrat akan bereaksi membentuk karbon dioksida.
Gambar 3. Foto Bersama Para Siswa (Dok. pribadi)
Prinsip-prinsip dasar yang terlibat dalam setiap eksperimen. Mahasiswa program studi fisika tersebut menjelaskan konsep fisika di balik masing-masing demonstrasi, memastikan bahwa semua siswa-siswa bisa mengambil pelajaran berharga tentang ilmu pengetahuan sambil bersenang-senang. Acara ini tidak hanya berhasil mendekatkan masyarakat dengan sains fisika, tetapi juga menginspirasi banyak orang, terutama para pelajar, untuk mengembangkan minat dalam ilmu pengetahuan. Seluruh acara dipenuhi dengan tawa, tanya jawab, dan rasa ingin tahu yang tak terbatas, menciptakan pengalaman belajar yang tak terlupakan di SD N Ploserejo.