Lihat ke Halaman Asli

Mauraqsha

Staff Biasa di Aviasi.com

Panduan Mudah Bagi Pelaku Usaha tentang Sustainable Tourism

Diperbarui: 27 Maret 2022   21:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Lingkungan (foto: ukasz Winiarski/pixabay.com)

Pariwisata berkelanjutan berbasis pada tiga pilar yaitu lingkungan, sosial dan ekonomi namun karena pariwisata merupakan industri dimana para pelaku menjalankan usaha atau bisnis maka untuk memahami pariwisata berkelanjutan dari sisi usaha akan lebih mudah melalui teori 3P yaitu Planet, People dan Profiit.


Apa itu teori 3P ? pada prinsipnya teori ini ditujukan kepada investor dan para pengambil keputusan sebuah usaha untuk memulai ataupun menjalankan usahanya tidak hanya berdasarkan profit saja namun juga berdasarkan Planet (lingkungan) dan Sosial (People/Pelaku).


Teori yang dikenal dengan Triple Bottom-line ini pertama kali di perkenalkan pada tahun 1994 oleh John Elkington, seorang penulis dan ahli dalam bidang Corporate Responsibility dan Sustainable Development. 

Teori ini menjadikan tiga hal tersebut sebagai penekanan atau bottom-line bagi perusahaan untuk tidak hanya memfokuskan pada sisi ekonomi (tidak hanya keuangan) saja tapi juga dari sisi sosial dan lingkungan.


Jika dahulu lingkungan dan sosial hanya menjadi faktor untuk memulai bisnis maka dengan teori ini bisa digambarkan dengan pembangunan hotel kini harus memperhatikan lingkungan sekitarnya, tidak hanya menjaga dan melestarikan saja tapi juga dapat memberi manfaat bagi kehidupan sekitar seperti pembangunan perairan bagi ladang dan kebun kebun masyarakat untuk memproduksi hasil alam misalnya sayur sayuran dan buah buah an yang dibutuhkan oleh restoran dan hotel sehingga dapat mengurangi biaya transportasi ke pasar serta sekaligus meningkatkan pendapatan masyarakat yang mengelola kebun dan ladang.

Teori 3P ini dapat memudahkan para pelaku usaha dalam industri pariwisata dalam memahami pariwisata berkelanjutan baik pelaku usaha yang memiliki dampak langsung  maupun yang tidak langsung pada kegiatan wisata terutama yang berlokasi di sekitar sebuah destinasi wisata.


Pada teori ini, people meurujuk pada semua orang yang berhubungan langsung dan tidak langsung serta yang terdampak dengan keberadaan usaha yaitu mitra usaha, karyawan, keluarga serta masyarakat sekitar atau community serta lainnya. 

Pariwisata sudah semestinya membawa pengaruh dan dampak positif pada manusia yang terlibat langsung dan tidak langsung seperti penyediaan lapangan kerja yang diutamakan kepada masyarakat sekitar.


Sedangkan pada Planet teori ini menitikberatkan pada pengaruh dan dampak baik positif maupun negatif yang disebabkan oleh kegiatan usaha yang dilakukan seperti bagaiman sebuah usaha mengelola limbah nya dan lainnya. 

Bumi adalah planet dengan seluruh penghuninya yaitu manusia, tumbuhan dan hewan yang memerlukan udara yang bersih dan sehat sehingga kita perlu berusaha agar Bumi ini terus dapat memproduksi udara yang sehat dan bersih mengurangi emisi karbondiosida.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline