Lihat ke Halaman Asli

Magvirah El Walidayni Kau

Dosen Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Negeri Gorontalo

"Teaching Synonym and Antonym" pada Siswa Sekolah Dasar: Suatu Pengabdian pada Masyarakat

Diperbarui: 31 Juli 2022   10:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Rata-rata kosakata anak berkembang sekitar 3.000 kata pertahun (Nagy dan Herman, 1985). Anak akan mempelajari kata dan konsep sehingga pengetahuan tentang kata dan maknanya akan berkembang. Bila ini dilakukan secara kontinyu anak akan mampu memahami makna kata literal dan figurative.

Sinonim adalah kata yang memiliki makna sama/hampir sama dengan kata yang lain. Bahasa Inggris memiliki banyak sekali sinonim karena meminjam bahasa kata dari bahasa lain terutama pada masa pendudukan Norman. Sedangkan antonim adalah kata yang memiliki makna berlawanan.

Materi pada pengabdian masyarakat ini adalah: Teaching Synonym and Antonym yang dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri di Batudaa Pantai, Kabupaten Gorontalo, pada siswa kelas IV.

Pelaksanaan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini merupakan sebuah upaya untuk membekali siswa dengan berbagai kosakata sederhana yang termasuk dalam bentuk kata sifat. Anak-anak diajarkan untuk mengenal bentuk kata sifat sederhana dalam Bahasa Inggris kemudian juga belajar tentang lawan kata dan persamaan kata dari masing-masing kata sifat. 

Dalam pembelajaran dikelas pemanfaatan permainan 'remembering game' sangat disukai oleh anak-anak karena membantu mereka untuk mengingat kata demi kata yang sudah dipelajari. 

Hal ini memang tidak terlalu efektif untuk pembelajaran Bahasa Inggris, mengingat bahwa waktu yang dialokasikan sangatlah terbatas dan kesempatan belajar Bahasa Inggris anak-anak sekolah dasar juga tidak banyak. Materi pembelajaran yang sedikit dan tidak berkelanjutan juga menjadi penghalang bagi anak-anak untuk melanjutkan pembelajaran Bahasa Inggris.

Diharapkan pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan oleh dosen dijurusan Bahasa Inggris, Fakultas Sastra dan Buda, Universitas Negeri Gorontalo ini dapat menjadi sarana bagi siswa untuk mengembangkan kompetensi bahasa Inggris mereka, khususnya keterampilan berbicara, menulis, membaca, dan mendengar, meskipun dengan hanya belajar sedikit tentang kata sifat. Semoga dikesempatan lainnya anak-anak dapat kembali beljar Bahasa Inggris dengan efektif.

Kegiatan pengabdian pada masyarakat yang dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 2 Batudaa Pantai. Materi yang disampaikan dalam kegiatan pengabdian ini berupa pengajaran sinonim dan antonym pada siswa sekolah dasar. Pengajaran ini bertujuan untuk membekali siswa dengan materi Bahasa Inggris tentang sinonim dan antonym agar dapat membandingkannya dengan sinonim dan antonym dalam Bahasa Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline