Lihat ke Halaman Asli

Vira Av

Mother and Freelancer

Studi Ilmiah yang Menjelaskan Keunggulan Bekerja Remote

Diperbarui: 22 November 2019   11:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi produktivitas meningkat Sumber: firstlegal.com

Bekerja dengan kebebasan waktu dan tempat dahulu hanya milik mereka yang berwirausaha. Sementara menjadi pekerja berarti rela menempuh perjalanan untuk pergi dan pulang kantor. Terdapat beberapa anggapan negatif jika membiarkan pekerja bekerja dari rumah, seperti produktifitas yang rendah karena tidak adanya monitoring pekerjaan secara langsung. Namun kini hal itu sepertinya berbalik. Beberapa hasil riset ini akan mengejutkan kamu!

1. Bekerja dari rumah membuat kamu lebih produktif

Penelitian selama 2 tahun oleh Universitas Standford dengan membandingkan 500 pekerja kantoran dan pekerja remote menunjukkan bahwa mereka yang bekerja dari rumah memberikan hasil kerja yang sama seperti bekerja penuh waktu setiap minggunya.

2. Membuat kamu lebih betah dengan pekerjaanmu

Masih penelitian oleh Universitas Standford, ternyata kamu punya kecendrungan untuk enggak pindah pekerjaan ketika bos kamu membolehkan kamu kerja dari rumah. Dengan kata lain turnover karyawan akan rendah sehingga memberikan dampak baik untuk perusahaan.

3. Bekerja dari rumah menguntungkan bosmu

Penelitian dari SHRM journal terhadap atasan yang pekerjanya bekerja secara remote menunjukkan nilai positif. Tentu saja bosmu akan senang kalau tidak perlu memberikan banyak hari cuti atau pengganti hari atas ijin sakit karena kamu sudah seharian di rumah dan tentunya bisa istirahat maksimal di sela pekerjaanmu. Selain itu kamu bisa dengan leluasa istirahat jika merasa sedang letih. Bayangkan dengan bekerja di kantor, kamu pasti enggak enak kan untuk tidur sebentar ketika teman yang lain sedang bekerja.

4. Meningkatkan keberagaman

Disadur dari entrepreneur.com, pekerjaan remote tidak mengenal batasan ruang sehingga memungkinkan untuk menerima pekerja secara global. Bekerja dengan mereka yang berbeda bahasa dan budaya dengan kamu bisa menjadi hal yang menyenangkan.

5. Mengurangi tingkat stresmu terhadap pekerjaan

Penelitian dari Owl Lab menunjukkan 24% dari mereka yang bekerja dari rumah paling tidak sebulan sekali melaporkan bahwa mereka lebih bahagia karena kontrol yang penuh terhadap lingkungan kerja dan jadwal. Bebas pakai piyama dan menentukan mau nonton dulu atau kerja dulu ternyata bantu mengurangi stres ya.

Kamu semakin tertarik untuk bekerja remote? Atau kamu jadi punya alasan untuk membujuk bosmu biar membolehkan kamu untuk bekerja dari rumah.(*)

--

Artikel ini diterbitkan ulang dari situs kerja online https://kerjadaring.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline