Lihat ke Halaman Asli

Peran Teknologi Terhadap Peningkatan Kualitas Pendidikan di Daerah Terpencil

Diperbarui: 22 Desember 2024   13:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan adalah komponen penting dalam pengembangan sumber daya manusia, karena pendidikan merupakan cara penting untuk membangun masyarakat yang cerdas, berbudaya, dan berkarakter. Pendidikan dapat menghilangkan kebodohan, kemiskinan, dan keterbelakangan dalam masyarakat. Sangat penting bagi suatu negara untuk memiliki bangsa yang cerdas, berkualitas, dan bermartabat.

Zaman sekarang, teknologi sebagai pemicu perubahan yg bisa mengatasi keterbatasan pada aneka macam bidang, termasuk pada bidang pendidikan. Pemanfaatan teknologi misalnya internet, aplikasi pendidikan, & platform pembelajaran daring, menunjukkan solusi inovatif buat mempertinggi kualitas pendidikan pada wilayah terpencil. Teknologi  hanya memungkinkan akses yg lebih gampang terhadap asal belajar, namun pula membuka peluang buat pembelajaran yg lebih interaktif & fleksibel. Berbagai upaya sudah dilakukan buat memanfaatkan teknologi pada pendidikan pada wilayah terpencil, mulai berdasarkan pengadaan jaringan internet pada sekolah terpencil sampai pengembangan pelaksanaan pembelajaran yg bisa diakses kapan saja & dimana saja. Meskipun demikian, implementasi teknologi masih menghadapi aneka macam kendala, misalnya rendahnya literasi digital, keterbatasan perangkat teknologi, & kurangnya training bagi energi pendidik.

 

Pemahaman Penggunaan Teknologi Terhadap Siswa di Daerah Terpencil

            Era digitalisasi ini, teknologi mengalami perkembangan yang luar biasa, termasuk pendidikan tak luput dari pengaruhnya. Penggunaan teknologi di bidang pendidikan telah menjadi tren yang semakin marak, membuka berbagai peluang baru untuk memajukan kualitas belajar-mengajar dan membuka peluang pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat. Pembelajaran online, yang juga dikenal sebagai e-learning, memudahkan siswa untuk mengakses materi pelajaran dan mengikuti kelas melalui internet, memberikan cara baru dan inovatif dalam memperoleh pendidikan. Kehadiran AI dalam dunia pendidikan turut meningkatkan efektivitas pembelajaran. Semua kalangan dapat menggunakan teknologi ini. Manfaatnya adalah bebas mengakses tanpa terbatasi oleh lokasi, waktu, atau latar belakang pendidikan. Meskipun AI memiliki potensi besar, ia tidak dimaksudkan untuk menggantikan peran guru. Sebaliknya, AI berfungsi sebagai alat bantu yang memperkaya proses pembelajaran. Penggunaan teknologi digital dalam pendidikan mengubah cara siswa menerima informasi dan meningkatkan pengalaman belajar mereka secara keseluruhan. Teknologi memungkinkan guru memberikan pembelajaran dengan cara yang lebih menarik dan interaktif bagi siswa, yang membantu meningkatkan kualitas pendidikan dan efektivitas pembelajaran. Memungkinkan menerapkan konsep menjadi lebih mudah dipahami dengan memanfaatkan simulasi, animasi, dan multimedia.  Siswa juga dapat mengakses berbagai sumber pendidikan, termasuk video pembelajaran, situs web sekolah, dan aplikasi pembelajaran yang dirancang khusus untuk meningkatkan pemahaman siswa. Selain itu, teknologi digital dapat memfasilitasi siswa bekerja sama dan berinteraksi satu sama lain.

Dampak Terhadap Siswa Jika Tidak Adanya Teknologi di Daerah Terpencil

Di era teknologi modern, kemampuan untuk mengakses internet sangat penting bagi dunia pendidikan. Namun, siswa di banyak wilayah pedesaan masih kesulitan mendapatkan sumber belajar yang memadai karena kurangnya teknologi. Akibatnya, pendidikan di daerah pedesaan terhambat dan siswa tidak memiliki kesempatan untuk mencapai potensi terbaik mereka. Internet seharusnya menjadi cara bagi siswa-siswa untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih luas di tengah keterbatasan buku dan materi pendidikan. Siswa tidak dapat mengikuti kelas online, mengunduh buku pelajaran online, atau mengakses platform pembelajaran daring jika mereka memiliki koneksi internet yang tidak stabil.

Anak-anak di daerah pedesaan menghadapi kendala dalam pendidikan karena tidak memiliki akses yang memadai ke sumber pendidikan. Siswa di pedesaan tertinggal jauh dari teman-teman mereka di kota yang memiliki akses internet dan banyak sumber pembelajaran, karena mereka hanya mengandalkan materi yang tersedia di sekolah, yang seringkali terbatas dan tidak sesuai dengan kebutuhan siswa. Kesenjangan digital masih menjadi masalah besar di Indonesia, meskipun teknologi telah mempermudah akses ke pendidikan. Dalam hal akses dan penggunaan teknologi, terdapat perbedaan antara daerah perkotaan dan pedesaan. Internet dan perangkat digital lebih mudah diakses di daerah perkotaan, tetapi di daerah pedesaan, keterbatasan akses menjadi masalah utama. Kesenjangan ini dapat memperlebar perbedaan pendidikan antara siswa di kota dan pedesaan.

Upaya Pemerintah Terhadap Pengembangan Teknologi di Daerah Terpencil

Pemerintah harus memastikan hak setiap warga negara untuk menggunakan teknologi informasi. Selain itu, negara telah menetapkan peraturan perundang-undangan yang melindungi hak-hak manusia, seperti hak untuk mendapatkan informasi dan hak untuk mengembangkan teknologi. Negara menjamin hak setiap orang untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi untuk menggembangkan pribadi dan lingkungan sosialnya. Negara juga menjamin hak setiap orang untuk mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan menyampaikan informasi dengan cara apa pun yang dapat diakses. Rumusan tersebut memberikan dasar yang kuat untuk pemberian hak digital kepada masyarakat, menggarisbawahi betapa pentingnya akses ke teknologi dan informasi bagi setiap orang dan masyarakat secara keseluruhan. Meskipun terdapat kesenjangan dalam akses teknologi informasi, terutama di daerah terpencil, walaupun undang-undang telah dijamin.

Era revolusi industri yang sangat maju  ini, penyediaan kualitas pendidikan yang baik menjadi tantangan bagi banyak daerah, termasuk daerah terpencil yang ada di Indonesia. Pemerintah harus membangun sistem pendidikan yang adil, berkualitas tinggi, mudah diakses, dan manusiawi karena banyak masyarakat di Indonesia yang belum dapat menikmati haknya atas pendidikan yang berkualitas dan kesejahteraan dalam hal pendidikan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline