Lihat ke Halaman Asli

Aku adalah Rindu

Diperbarui: 21 September 2019   15:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Aku adalah cerita lama
Sejauh rindu
Aku adalah kemarau merindu salju
Aku adalah kabut yang merindu debu 

Hatiku terbakar rindu
Laut tempatku merindu
Hujan tempatku mengadu
Angin lalu mengirimkan mu ,  rindu 

Hutan lebat sedalam sanubari
Meredam jiwa yang merindu
Rinduku mengalir bagaikan takdir
Menyiram api sendu pada kalbu

Pada bunga rindu tersimpan rahasia
Sebuah nama yang terukir dalam doa
Batu yang diam adalah hati
Yang sengaja pura-pura mati

Aku adalah rindu, selembut salju
Kali ini tak butuh mentari
Agar bisa selalu berseri
Dalam rindu yang berperi 

Aku adalah rindu
Tak merindu sendu
Selamat tinggal
Nanti kita bertemu

(Jakarta, 20 September 2019, dalam rindu hati yang mengadu)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline