Lihat ke Halaman Asli

Vina Mustagfiroh

KKN TIM I PERIODE 2021/2022 UNDIP

Musim Penghujan Tiba, Mahasiswa KKN Tim I Undip Membuat Spray Anti Nyamuk Berbahan Alami

Diperbarui: 11 Februari 2022   18:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Spray Anti Nyamuk Berbahan Alami

Tembalang (10/02/2022) - Memasuki musim penghujan ini selain masih dalam masa pandemi Covid-19 salah satu permasalahan lain yang akan timbul yaitu jentik nyamuk seperti Aedes Aegypti lebih mudah untuk berkembang biak masih kerap ditemukan. Nyamuk Aedes merupakan serangga yang menyukai iklim tropis dengan curah hujan tinggi serta suhu panas dan lembab seperti Indonesia. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Semarang, sepanjang tahun 2021 tercatat 198 kasus DBD dengan penderita laki-laki, 134 kasus DBD dengan penderita perempuan. Dari data diatas diketahui bahwa daerah yang rawan dan cukup tinggi angka penderita DBD berada di Banyumanik, Tembalang, Gunungpati, dan Mijen. , maka dari itu untuk memberantas jentik nyamuk yang menyebabkan Demam Berdarah Dengue (DBD) masyarakat Kelurahan Kedungmundu khususnya RW 02 merutinkan kegiatan Pemberantasan Jentik Nyamuk (PJN). Selain kegiatan PJN menggunakan obat nyamuk alami dalam bentuk spray dapat diterapkan sebagai salah satu solusi untuk pencegahan DBD.

Menanggapi permasalahan tersebut, Vina Mustagfiroh Mahasiswa KKN Tim I universitas diponegoro dari fakultas sains dan matematika membuat spray anti nyamuk berbahan alami dari tumbuhan serai, cengkeh dan kulit jeruk yang mudah dapatkan disekitar masyarakat. Tanaman serai (Cymbopogon citrates) dipercaya dapa mengusir nyamu karena menghasilkan minyak atsiri yang mengandung sitronelal, sitronelol, dan geraniol. Sitronela mempunyai sifat sebagai pengusir nyamuk dan bisanya digunakan sebagai bahan baku pembuatan lotion pengusir nyamuk.

Brosur cara Pembuatan Spray Anti Nyamuk Berbahan Alami

Kegiatan pembuatan spray anti nyamuk berbahan alami dilaksanakan pada tanggal 23/01/2022 di balai rw 02 dengan diikuti 20 orang ibu-ibu masyarakat RW 02, kegiatan di mulai dengan mensosialisasikan cara pembuatan spray anti nyamuk berbahan alami kemudian dilanjutkan dengan pembagian brosur cara pembuatan dan spray anti nyamuk kepada ibu-ibu masyarakat RW 02.

Pembagian Brosur cara pembuatan dan Spray Anti Nyamuk berbahan alami kepada ibu-ibu masyarakat RW 02 Kelurahan Kedungmundu 

Menurut salah satu dari ibu- ibu berpendapat '' spray ini cukup bermanfaat untuk saya karena disaat lagi dalam keadaan mendesak dan malas untuk keluar rumah, cukup membuat spray sendiri di rumah yang bahan-bahanya mudah didapatkan di dapur''

Penulis             : Vina Mustagfiroh Mahasiswa Fakultas Sains dan Matematika

DPL                : Dinalestari Purbawati, SE., M.Si., Akt




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline