Lihat ke Halaman Asli

Vimel Daily

Health and Beauty

Anda Jarang Berhubungan Intim setelah Melahirkan? Simak 5 Cara Ini | V-Care 001

Diperbarui: 23 Agustus 2022   16:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

V-Care001 - Memiliki anak tentu menjadi hal yang membahagiakan bagi orang tua. Berbagai pengalaman baru akan dialami mulai dari kehamilan dan persalinan hingga tumbuh kembang anak sehari-hari.

Tak hanya itu, banyaknya perubahan peran sebagai ibu dan tanggung jawab menjadi orang tua terkadang membuat pasangan lelah dan jarang berhubungan seks.

Banyak cerita beredar, setelah Wanita melahirkan 3 anak, hubungan intim dengan suami menjadi jarang. Tidak seintens awal menikah. Apakah Anda salah satunya?

V-Care001 menjadi solusi permasalahan tersebut. V-Care001 siap masuk ke pasar Indonesia, membantu meningkatkan indeks kebahagiaan pasangan Indonesia sebesar 9,7%.

 Tahukah Anda bahwa hubungan intim dengan pasangan Anda dapat meningkatkan keharmonisan di rumah? Tidak hanya itu, ikatan emosional antara orang tua juga meningkat, yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak.

Jangan sampai perubahan mempengaruhi kualitas hubungan dekat. Berikut beberapa cara ibu bisa menjalin keintiman yang baik dengan pasangannya:

 1. Berkomunikasi dengan baik

 Tentu banyak ibu bertanya kapan waktu terbaik untuk berhubungan seks setelah melahirkan. Pastikan pendarahan telah berhenti setelah melahirkan dan ibu siap untuk berhubungan seks.

Perubahan hormon juga dapat menyebabkan kekeringan pada vagina. Anda harus memberi tahu pasangan Anda tentang kondisi ini sampai kondisi ibu benar-benar pulih.

 2. Membuat jadwal bersama

 Merencanakan seks terdengar begitu sulit. Namun, kebiasaan ini dapat membantu Anda jika Anda merasa sulit untuk berhubungan seks secara otomatis. Tidak ada salahnya mengatur jadwal setiap minggu. Persiapkan diri Anda untuk suasana yang menyenangkan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline