Lihat ke Halaman Asli

Nil Maizar Bawa PS. Semen Padang Balikan Keadaan, Maju ke Final PJS

Diperbarui: 21 Januari 2016   17:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="https://hdlogo.files.wordpress.com/2014/03/ps-semen-padang-hd-logo.png?w=500"][/caption]Dengan semangat bak Jendral Sudirman ber perang melawan Belanda untuk memperoleh Kemerdekaan Indonesia,PS.Semen Padang malam ini di stadion Agus Salim Padang,ber tanding dengan kemampuan penuh semangat.Berhasil membalikan keadaan yang sementara orang dikatakan sebuah hal yang tidak mungkin bisa dilakukan oleh PS.Semen Padang.

Pertandingan menentukan pada malam ini,PS. Semen Padang yang punya beban berat,akhirnya dapat mengalah PS.Pusam Borneo FC di stadion Agus Salim Padang, lewat tendangan adu pinalty, skor 4-2,mengantarkan PS.Semen Padang lolos ke Final Piala Jendral Sudirman.Setelah sebelumnya PS.Semen Padang menang dalam waktu normal 2-0,sehingga agregat gol jadi 2-2,karena Pusam Borneo FC menang di laga kandang juga dengan skor 2-0.Pertandingan berjalan keras dan cepat,wasit sempat mengeluarkan 3 kartu merah,7 kartu kuning dalam pertandingan malam ini.2 kartu merah untuk PS.Semen Padang,1 untuk PS.PBFC,4 kartu kuning untuk PBFC dan 3 untuk PS.Semen Padang.

Pemain pemain yang memperkuat PS.Semen Padang ,memang tidak ada pemain bintang,tapi PS Semen Padang punya pelatih yang sering di sebut sebagai pelatih punya kemampuan handal dalam memotivasi pemain.sehingga bisa membuat semua pemain tampil penuh percaya diri,mengeluarkan semua skill,kemampuan dan keinginan untuk menang, tertancap pada diri dan jiwa pemain secara maksimal.Terbukti malam ini Nil Maizar memang pantas di sebut seorang motivator handal dalam sepakbola.

Itu pulalah yang terjadi pada malam ini di Stadion Agus Salim Padang.saat pertandingan babak semi final perebutan Piala Jendral Sudirman,PS Semen Padang bermain cepat,akurat dan semangat militan,di dukung oleh lebih dari 6.000 penonton yang ada dalam stadion maupun yang menonton lewat layar lebar di luar stadion.Memaksa PS.Pusam Borneo FC pulang ke Kalimantan dengan tangan hampa dan hilang kesempatan maju ke babak Final.

Semua pemain PS.Semen Padang,mengerti mereka harus mampu membuat Gol dengan selisih 2 (dua ) untuk bisa lolos ke babak Final,dan itu di buktikan sejak menit pertama di mulai.PS.Semen Padang langsung memperlihatkan permainan yang cepat,kerja sama yang mantap,serta dukungan penonton,berbaur dalam jiwa pemain,sehingga apa yang ada pada setiap pemain bisa di keluarkan,karena pemain terlihat menikmati permainan.Serangan demi serangan yang dilakukan PS.Semen Padang,membombardir setiap jengkal pertahanan lawan dan memporak porandakan irama permainan lawan,menyerang dengan memanfaatkan lebar lapangan,baik dari sayap kiri,maupun kanan,karena PS.Semen Padang punya pemain pemain yang memilik kecepatan.membuat permainan bisa di kuasai PS.Semen Padang,terlihat dari penguasaan pertandingan sebanyak 64 % banding 36 % untuk Pusam Borneo FC.

Gol di menit 53 lewat tendangan jarak jauh Yo Yun Kho membuat semangat pemain PS.Semen Padang naik berlipat ganda,tidak terlihat rasa lelah,letih apalagi mengendorkan gedoran demi gedoran untuk membuka pertanhanan PS.Pusam Borneo FC,agar bisa menambah gol.Akhirnya dari sebuah bola lob yang dilepaskan Hendra Bayau,di terima dengan kepala oleh Nur Iskandar dan memberi assist pada Rudy untuk mengeksekusi jadi gol ke dua PS.Semen Padang,pada menit 73.

Sampai akhir pertandingan skor akhir tetap 2-0 dan dilanjutkan dengan tendangan pinalty,kiper PS.Semen Padang,Jandia berhasil memblok dua tendangan pinalty PS.PBFC dan sementara kiper PS.PBFC tidak satupun mampu memblok penendang PS.Semen Padang.Penendang terakhir dari PS.Semen Padang Novan Sasongko adalah penentu kemenangan PS.Semen Padang.

Selamat untuk PS.Semen Padang,yang telah berjuang tanpa kenal lelah,bisa membalikan keadaan dari tertiggal 2-0 di laga tandang lawan PS.Pusam Borneo FC.dan maju ke babak Final Piala Jendral Sudirman di Jakarta.

Salam Garuda Ku,bukan burung Perkutut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline