Lihat ke Halaman Asli

UNIPMA Melaksanakan Sosialisasi Pentingnya Makanan Sehat di Dusun Santren Desa Giripurno

Diperbarui: 23 Februari 2023   13:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Foto Dokumen pribadi: hasil Healthy Noodle)

Mie merupakan makanan yang sangat digemari oleh masyarakat Indonesia, baik dari kalangan anak-anak hingga orang dewasa. Kini terdapat banyak sekali jenis mie yang dapat kita temukan dengan berbagai macam rasa yang ada di Seluruh Nusantara. Taukah kalian bahaya sering mengkonsumsi mie instan?

Menurut situs Labores’ Healthy and Sefety Fund of North America, konsumsi makanan ultra proses dapat memicu berbagai masalah kesehatan, seperti obesitas hingga kanker.

Tim KKN Kelompok 8 UNIPMA 2023 bersama dosen pembimbing lapangan ibu Putri Okovita Sari S.E., M.B.A. memperkenalkan olahan Healthy Noodle kepada ibu-ibu Dusun Santren yang terdiri dari ibu-ibu PKH, PKK dan pelaku UMKM. Selain memberikan alternatif mie yang aman, mie sehat ini juga dapat dijadikan produk baru bagi ibu-ibu Dusun Santren. Mie ini tentunya terbuat dari komposisi sayur-sayuran seperti bayam. Bayam memiliki kandungan klorofil yang membuatnya mudah diserap oleh tubuh dan dapat membantu metabolisme secara efisien. Bayam memiliki 14% protein didalamnya,memiliki kandungan vitamin K, vitamin C, vitamin A, dan vitamin B6.

Manfaat yang dapat diperoleh yaitu dapat menurunkan tekanan darah, kolesterol, gula darah, dan berat badan. Oleh karena itu ditengah tingginya tingkat konsumsi mie instan di kalangan masyarakat, kelompok 8 KKN UNIPMA 2023 bersama dosen pembimbing lapangan memberikan pelatihan Healthy Noodle yang dapat diolah dengan mudah dan praktis sehingga dapat di praktikkan oleh ibu-ibu di rumah.

a4-63e4a0c14addee718966fa64.jpg

(Foto Dokumen Pribadi: foto bersama ibu-ibu PKH,PKK, dan Pelaku UMKM)

Selain memberikan pelatihan Healthy Noodle kelompok 8 KKN UNIPMA 2023 juga memberikan pelatiahn Healthy Drink, komposisi dari Healthy Drink ini adalah pisang, buah naga dan yakult. Minuman ini kaya akan manfaat dan vitamin, dalam progran Dr.OZ Indonesia dijelaskan dr. Reisa Broto Asmoro, buah naga dapat menyehatkan rongga mulut sampai ke pencernaan.

Buah naga juga bersifat anti kanker karena antioksidannya tinggi. Buah naga pun bisa menyeimbangkan gula darah dalam tubuh, jadi pengidap diabetes boleh megonsumsi buah naga. Pisang mengandung kalium yang tinggi. Di mana kalium ini sangat baik untuk kesehatan tubuh, karena mineralnya bisa menyehatkan pembuluh darah dan peredaran darah. Pisang mengandung pektin dan pati, yang dapat mengontrol kadar gula darah. Mengonsumsi pisang bisa membuat kita merasa cepat kenyang, serta mengikat nafsu makan agar tidak berlebihan. Pisang juga kaya serat, jadi pencernaan kita akan bagus jika rutin mengonsumsi pisang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline