Lihat ke Halaman Asli

Tumbuh Kembang Anak

Diperbarui: 20 Juni 2015   04:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Orang tua pasti bangga melihat anaknya tumbuh dan berkembang dengan baik. Orang tua akan merasa senang apabila anaknya sudah mulai bisa bisa berbicara, tengkurap, merangkak dan berjalan. Hal itu semua terjadi karena tidak hentinya orang tua memberikan dorongan dan motivasi kepada anak, sehingga anak tersebut akan merasa semangat dan terus tumbuh dan berkembang dengan baik. Hal tersebut juga tidak telepas dari makanan yang dimakan oleh anak. Anak harus makan-makanan yang bergizi dan termasuk dalam 4 sehat 5 sempurna yang didalamnya berisi nasi, sayur-mayur, buah-buahan, daging, dan susu. Karena di dalam makanan tersebut sangat membantu dalam pertumbuhan dan pola pikir anak.

Perilaku anak juga berbeda pada setiap tumbuh dan kembang mereka. Di bawah ini ada tahap-tahap perkembangan anak:

1.Usia 1 tahun

Seorang anak tidak memiliki rasa takut pada siapapun. Karena pada usia tahun pertama seorang anak memerlukan cinta kasih yang lebih, selalu taat aturan, dan selalu mengantungkan segalanya kepada orang lain dan selalu menangis ketika mendapat gangguan dan merespon ketika diajak bermain.Dalam usia ini orang tua diharapkan tidak cuek dan tidak memperdulikan anaknya, tapi malah sebaiknya orang tua harus memberikan perhatian ekstra. Karena pada usia ini anak juga akan memberikn respon baik apabila orang tua memberikan pelajaran yang baik dan begitu sebaliknya.

2.Usia 2 tahun

Anak mulai mencari tahu apa yang ada di sekitarnya. Memiliki rasa ingin tahu tinggi. Mulai menirukan prilaku orang disekitarnya.Sering kali para anak ketika anaknya memiliki rasa ingin tahu yang sangat tinggi dan selalu bertanya kepada orang tuanya, orang tua menjawabnya dengan asal-asalan. Hal ini harus dihilangkan karena ini masa belajar anak dan orang tua menjawab dengan kata-kata yang mengandung pendidikan bukan dengan asal-asalan.

3.Usia 3Tahun

Pada tahun ke-3 anak lebih tenang dari masa sebelumnya. Anak dapat lebih memahami dan bekerja sama.Dari caranya bermain dengan teman sebayanya anak akan terlihat tidak bekerja sendiri-sendiri. Mereka mulai mengenal kerja sama dengan teman-temannya, dan hal ini apabila mendapatkan pengajaran dengan benar maka akan sangat menguntungkan dalam kehidupan sehari-hari. Orang tua juga wajib mengenalkan kepada anak, hal-hal yang memang memerlukan kerjasama dan yang tidak memerlukan kerjasama.

4.Usia 4 tahun

Anak semakin aktif dan berusaha mencari tahu tentang segala yang ada disekitarnya, juga tentang dirinya. Mulai bertanya tentang segala sesuatu. Pada masa ini anak menjadi lancang berbicara, terkadang mengejek orang lain bahkan keluarga dekat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline