Lihat ke Halaman Asli

Masa Pengabdian Telah Usai, Mahasiswa UMM Gelar Penutupan Kegiatan PMM

Diperbarui: 6 November 2022   19:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

PMM (Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa) sebagai pengganti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan oleh Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) beberapa tahun terakhir terhitung dari sejak tahun 2020, hal ini jelas merupakan sebuah momentum untuk mengimplementasikan kepada masyarakat apa yang didapat dibangku perkuliahan oleh peserta PMM.

Mahasiswa PMM UMM Kelompok 30 Gelombang 11 Tahun 2022 dibawah bimbingan Ibu Rini Pebri Utari, S.Pd, MT.selaku Dosen Pembimbing Lapang (DPL), yang dalam hal ini menyelenggarakan kegiatannya selama 30 hari terhitung dari bulan Oktober sampai bulan November di Desa Sumberejo Jl. Indragiri No.30, Sumberejo, Kec. Batu, Kota Batu, Jawa Timur.

Penutupan PMM yang berlangsung di Kantor Kepala Desa Sumberejo, dengan rangkaian agenda mulai dari kesan-kesan dan ucapan terima kasih dari perwakilan peserta PMM atas kerjasama yang telah terjalin selama proses kegiatan PMM berlangsung. Serta pesan dan kesan oleh Kepala Desa dan perwakilan masyarakat sampai dengan penyerahan Cinderamata secara simbolis dari Mahasiswa PMM kepada Kepala Desa Sumberejo.

Bapak Kepala Desa Sumberejo menyampaikan rasa terima kasih atas pengabdian yang telah dilakukan oleh Kelompok 30 Gelombang 11. "Terima kasih banyak tak terhingga atas pengabdian dari adik-adik mahasiswa PMM UMM, terkhusus kepada Dosen Pembimbing Lapang yang dalam hal ini telah mempercayakan Desa Sumberejo untuk bekerjasama dalam menjalankan setiap program kerja yang dilaksanakan selama 30 hari penuh".

Dokpri

Sementara itu, M Farrel Akbar selaku koordinator Kelompok 30 Gelombang 11 menyampaikan bahwa selama kegiatan berlangsung mereka banyak dibantu oleh pihak Desa. "Dalam setiap program kerja yang kami jalankan semua tidak pernah terlepas dari bantuan pihak Desa Sumberejo, artinya kerjasama selama kegiatan berlangsung benar-benar terjalin dengan baik". Tutur Farrel.

Ia juga menyampaikan bahwa kelompoknya banyak mendapatkan pelajaran dari kegiatan yang telah terrealisasi. "Tentunya apa yang telah kami berikan selama kegiatan PMM berlangsung dapat menjadi manfaat bagi massyarakat maupaun bagi diri kami sendiri. Dan harapannya komunikasi antar kedua belah pihak tidak selesai dampai sini dan dapat bekerja sama lagi dilain waktu". Tambahnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline