Perayaan hari ulang tahun Negara Republik Indonesia yang ke-71 tahun ini 17 Agustus 2016 terasa berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
Nuansa kemeriahan rakyat memasuki tembok istana yang biasanya dipenuhi ketegangan dan kedisiplinan suasana militer yang seakan tidak mentolerir kesalahan.
Perayaan menjadi lebih semarak namun tetap sangat teratur tanpa menodai tatakrama dan kedisiplinan yang sudah ada sebelumnya.
Prosesi arak-arakan bendera pusaka mendekatkan bendera dengan rakyatnya membangun rasa memiliki dan kebanggaan terhadap bangsa, formasi pengibar bendera yang sangat cantik dan membuat merinding, salam dari udara dari para elang muda penjaga udara, tepuk tangan hadirin membuat semuanya terasa lebih manusiawi.
Tidak terlupakan kasus Gloria Natadipraja Hamel, menggambarkan pemimpin yang menambahkan kasih di atas aturan, mengajarkan rakyat dan memberi contoh untuk berlaku bijak sangat melegakan hati ketika Gloria bisa kembali bergabung dengan team Paskibra dalam penurunan bendera setelah terganjal kasus admin dan kedisiplinan aturan negara.
Senyum lega pak Jokowi menjadi senyum lega seluruh rakyat juga yang telah menyaksikan perayaan ulang tahun yang penuh warna dan menjadi semakin bangga atas bangsanya, Bangsa Indonesia.
by Vika17
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H