Lihat ke Halaman Asli

Vicky Prayudha

Team Validity Indonesia

Siapa Vicky Prayudha?

Diperbarui: 13 September 2023   22:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Lahir pada tanggal 31 oktober di Kota Kembang, Bandung dengan Nama Vicky Prayudha. Saya lahir dari keluarga sederhana.
Sejak kecil saya tinggal dibandung, saya berhasil Lulus dari SMA Pasundan 3 Bandung.
Ketika sudah lulus sekolah, tepatnya umur 17 Tahun keluarga kami pindah ke Lampung, Saya tidak sempat melanjutkan jenjang Pendidikan saya ke Universitas karena keadaan keuangan yang keluarga saya alami.

Di tahun 2015 saya diterima disalah satu perusaahan gula terbesar di asia tenggara PNS ( Pratama Nusantara Sakti) yang berada di Indonesia, saya bekerja di bagian logistic yang mengurusi tentang bahan-bahan yang diperlukan untuk pembangunan pabrik, seperti bahan bakar, pupuk, dan juga agristic. Lumayan lama saya mengabdi di perusahaan ini, saya memutuskan untuk resign di tahun 2020.

Saya resign dengan alasan akan melangsungkan pernikahan saya, dengan Istri saya sekarang,

Setelah keluar dari pekerjaan lama, saya mencoba beberapa pekerjaan lain, seperti menjadi buruh pabrik, pembuat tahu, dan terakhir adalah menjaga lahan parkir.

Sebelum akhirnya di tahun 2021 akhir saya bertemu dengan Gunther Pieters, yang saya anggap sebagai malaikat penolong keluarga kecil saya.

  • Titik Balik

Setelah mengalami berbagai macam pengalaman kerja yang tidak menentu, saya bertemu sseeorang yang saya anggap malaikat tak bersayap , Gunther Pieters.

Gunther Pieters adalah seorang kepala tim dari proyek Validity, berasal dari Belgium yang sekarang tinggal di UK,
tanpa melihat latar belakang Pendidikan dan kemampuan saya, Pak Gunther, menawarkan pekerjaan sebagai Moderator discord di Validity.

Saya dibekali oleh beberapa alat penunjang kerja, seperti laptop dll, kursus berbahasa inggris dan belajar Bahasa pemrograman Python

Banyak pelajaran-pelajaran yang saya ambil dari beliau dan anggota tim lainnya. Mereka adalah tim yang luar biasa hebat.

  • Impian masa depan

Sebelum saya bekerja di tim Validity, Impian saya adalah menjadi seorang ayah yang bisa menghidupi keluarga kecil. saya tidak pernah memiliki impian yang melebihi kapasitas saya sebagai seorang suami dan ayah dari seorang putri kecil. karena saya tahu Batasan dari itu.

Setelah bekerja di Tim Validity, Impian saya pun tidak banyak berubah Ingin menjadi seorang ayah dan suami yang baik untuk keluarga saya. Tetapi  karena telah bekerja Bersama tim Validity saya bisa lebih menata impian saya, saya ingin merubah garis kehidupan agar kelak anak saya tidak merasakan apa yang saya alami, saya ingin agar anak saya memiliki Pendidikan yang lebih dari saya,

  • Impian masa depan untuk pekerjaan
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline