Lihat ke Halaman Asli

Air terjun Palutungan-kuningan

Diperbarui: 3 Desember 2020   16:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Berdiriku diantara pohon-pohon tinggi yang menjulang keawan
Kunikmati dinginnya alam yang dibalut embun pagi disetiap dedaunan
Angin sepoy-sepoypun menyingkap furdah hitamku yang mendatangkan kedamaian
Oh rasa itu selalu ku rindu dalam noda kesendirian


Dan diantara kicauan burung nan berterbangan
Kusinggahi setiap keunikan dengan penuh rasa penasaran
Dari jauh kudengar suara gemuruh air diantara bebatuan
Dinginmu menusuk jemariku oh air terjun palutungan

Kupejamkan mata, kuhelakan nafas dan kubiarkan wajah basah terkena percikan membuat jiwa ini tenang dari segala kepenatan
Ku tuangkan segala rasa, menikmati indahnya permadani dan pemandangan
Terbayar kini segala letih, lelah, dan semua perjuangan
Ku simpan erat semua kenangan didalam memori ingatan.

Oleh : via




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline