Lihat ke Halaman Asli

Via Grace

mahasiswi

Tips dan Trick Berpuasa Sehat di Bulan Suci Ramadan

Diperbarui: 3 Maret 2021   08:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Tak terasa tinggal menghitung hari bulan suci ramadhan akan segera tiba. Bulan suci ramadhan ini adalah bulan penuh kebaikan dan keberkahan, dimana keberkahannnya tidak hanya sebatas pada urusan akhirat saja tetapi juga pada urusan dunia seperti memberikan kesehatan pada jiwa dan raga. Ramadhan merupakan bulan kesembilan dari kalender islam, bulan suci ini juga betujuan untuk memperingati turunnya wahyu pertama kepada Nabi Muhammad SAW. Bulan kemuliaan ini merupakan kesempatan bagi setiap umat islam untuk lebih meningkatkan ketakwaan, sehingga banyak umat islam yang akan berlomba lomba dalam mendapatkan kemuliaan dari Allah SWT.

Menurut Quraish Shibab, ramadhan berasal dari kata irmadha “membakar” atau “mengasah”, dinamakan ramadhan karena pada bulan ini dosa-dosa manusia pupus, habis terbakar akibat kesadaran dan amal shalehnya. Demikian bulan ramadhan dijadikan sebagai waktu mengasah dan mengasuh jiwa manusia.

Pada bulan ramadhan biasanya umat muslim akan menjalani puasa selama kurang lebih 29 atau 30 hari. Puasa menurut bahasa memiliki arti “menahan diri dari sesuatu”. Dalam pengertian syara’ (aturan agama islam) memiliki arti sebagai suatu bentuk ibadah dengan cara menahan diri dari makan, minum, berhubungan seks, dan lain sebagainya. Menahan diri tersebut dimulai sejak terbit fajar hingga terbenamnya matahari dengan niat untuk mendaptkan ridha dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

Berikut tips menjalani puasa yang sehat agar diri kita maksimal dalam menjalankan ibadah puasa di bulan suci ramadhan :

Pertama : mengkonsumsi makanan yang kaya akan serat seperti sayur dan buah-buahan. Makanan kaya akan serat akan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk dicerna di dalam lambung, kemudian serat akan menarik air dan memberikan rasa kenyang lebih lama pada tubuh sehingga hal tersebut akan mencegah kita dari rasa lapar atau kosong pada perut.

Kedua : Menjaga pola hidrasi dengan cara perbanyak minum air putih dengan saran yang diajurkan yaitu 2 liter atau setara delapan gelas per harinya. Gunakan metode 2-4-2 pada saat menjalankan ibadah puasa. Yaitu 2 gelas pada saat sahur, 4 gelas pada saat berbuka menjelang malam dan 2 gelas sebelum tidur.

Ketiga : Melakukan olahraga ringan, anjuran waktu untuk berolahraga yaitu 30 menit hingga satu jam menjelang waktu berbuka puasa, sehabis salat tarawih dan sebelum sahur. Adapun saran olahraga ringan seperti lari-lari kecil, bersepeda, skipping, dan stretching. 

Keempat : Saat berbuka puasa usahakan minum air putih dahulu, hindari langsung meminum air dingin karena akan menyebabkan dehidrasi dan asam lambung. Setelah minum air putih lanjutkan dengan mengkonsumsi makanan atau minuman yang memiliki gula alami seperti kurma dan air kelapa agar dapat mengembalikan energi kita. Hindari penambahan gula secara berlebih karena akan menyebabkan rasa lelah dan kantuk. Hindari juga makanan yang berlemak,  gorengan yang berlebihan, asam, terlalu pedas dan minuman bersoda.

Mengingat bulan suci ramadhan adalah bulan yang penuh dengan ampunan dan keberkahan, maka akan sangat disayangkan apabila bulan ramadhan datang dan pergi begitu saja tanpa adanya upaya untuk meraih pengampunan dan keberkahan dari Allah SWT. Marilah kita berupaya dalam memaksimalkan ibadah puasa dengan mengikuti tips & trick berpuasa sehat di bulan suci ramdhan. Semoga ramadhan tahun ini kita lebih baik dalam menjalankan perintah Allah SWT. “Amin”

Referensi : 

Cleverdon, C. W. (1970). Review of the origins and development of research: 2. Information and its Retrieval. Aslib Proceedings, 22(11), 538–549.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline