Disarankan pada para jomblo untuk tidak membaca ini karena bakal membuat Anda nelangsa dan mengharapkan kehadiran kekasih.
Sebenarnya bisa dibilang destinasi di bawah ini adalah pilihan destinasi wisata yang paling ingin saya kunjungi bersama orang terkasih. Walaupun yaa pada kenyataanya sekarang saya sendiri juga masih jomblo. Tapi boleh dong berangan-angan? :) Yaa, ke luar negeri memang harus mengeluarkan budget lebih dari Anda berlibur di Indonesia, namun Anda dijamin tidak akan merasa rugi jika datang ke salah satu dari tiga tempat di bawah ini:
Taj Mahal, India
[caption id="" align="aligncenter" width="540" caption="Taj Mahal"][/caption]
Taj Mahal dikenang sebagai lambang cinta abadi Kaisar Shan Jahan untuk istrinya, Mumtaz Mahal yang meninggal dunia. Taj Mahal yang dibangun antara tahun 1631-1648 sebenarnya adalah makam dan telah masuk ke dalam salah satu dari Situs Warisan Dunia UNESCO.
Taj Mahal yang jika diterjemahkan berarti ‘’Istana Mahkota’’ memang indah. Anda diajak untuk menyusuri taman yang asri hingga mencapai The Great Gate. Begitu keluar dari sana, Anda langsung disuguhi Taj Mahal yang berdiri dengan megahnya di depan mata. Sesuai dengan namanya, Taj Mahal dibangun dengan penuh cinta: terbuat dari marmer putih dengan ukiran cantik dihiasi permata. Kubah utama Taj Mahal setinggi 57 meter dan 28 batu-batuan indah dari berbagai wilayah Asia digunakan untuk menghiasinya.
Peti mati sang permaisuri pun terdapat kaligrafi berisi kata-kata cinta untuk Mumtaz Mahal. Tak seperti makam beraksitektur Mughal lainnya, taman Taj Mahal berada di depan makam. Latar belakang Taj Mahal adalah langit, sehingga Taj Mahal terlihat begitu gemerlap dengan warna. Komposisi bentuk dan garisnya pun simetris sempurna.
Venice, Italia
[caption id="" align="aligncenter" width="558" caption="Venice"][/caption]
Walaupun katanya Paris adalah kota paling romantis sedunia, tapi Venice menawarkan sesuatu yang berbeda. Bahkan disebutkan jika Anda memiliki keterbatasan waktu berlibur di Eropa, pergilah ke Venice, di sanalah seluruh esensi keindahan Eropa tersarikan.
Venice sendiri sebenarnya terdiri dari 117 pulau yang dihubungkan oleh 409 jembatan sehingga terkenal dengan kanalnya. Pusat kota tuanya dipenuhi oleh bangunan berusia ratusan tahun nan cantik yang hanya bisa dilalui dengan jalan kaki atau naik alat transportasi air.
Anda wajib merogoh dompet lebih dalam jika ingin mencoba naik gondola dan dinyanyikan lagu seriosa. Kalaupun tidak bisa, Anda dapat memilih duduk memandang laut sambil mendengar suara gemercik air menghantam tembok atau susuri jalanan sempit dan kanal di Venice. Pemandangan jalan dan gang Venice di malam hari pun sangat romantis. Yang pasti datanglah bersama kekasih Anda dan nikmati keindahannya.
Lake Tekapo, New Zealand
[caption id="" align="aligncenter" width="568" caption="Church of Good Shepperd, Lake Tekapo - portwallpaper.com"]
[/caption] Danau Tekapo terletak di South Island. Dikelilingi pegunungan dan jauh dari hingar bingar lampu kota, danau seluas 83 km2 itu memiliki air berwarna turquoise, dengan latar belakang pegunungan bersalju dan jajaran pohon pinus di dasarnya. Di atasnya terdapat langit cerah berwarna biru dengan gumpalan awan putih yang rendah menjadikannya tempat terbaik di Southern Hempshire untuk melihat langit di malam hari.
Danau Tekapo memiliki peraturan bahwa seluruh lampu eksterior di malam hari harus diarahkan ke tanah bukan ke langit, ini dipercaya untuk mejaga Danau Tekapo dari polusi cahaya. Bahkan Danau Tekapo akan dimasukkan ke dalam warisan budaya dunia atas area pertama di dunia untuk preservasi langit.
Anda akan menemukan daratan menjorok ke danau yang di atasnya berdiri Church of Good Shepperd. Gereja yang dibangun pada tahun 1935 itu berukuran kecil dan biasa saja, namun memiliki pemAndangan yang spektakuler dan di seberangnya terdapat Parkbrae Estate, sebuah private garden.
Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan di sini seperti bermain ski, trekking, golf, atau sekadar memandang bintang di salah satu tempat dengan langit paling bersih di dunia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H