Lihat ke Halaman Asli

Veri Hardinansyah

Dosen Politeknik Negeri Malang

Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM): Pelatihan Laporan Keuangan di Myzahro Collection

Diperbarui: 23 Juli 2023   20:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pelaksanaan Pelatihan Keuangan di Myzahro Collection.

Sektor ekonomi berperan penting dalam mendukung aktivitas ekonomi suatu negara. Baik dalam skala Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UKM) maupun dalam perdagangan internasional, sektor ekonomi memiliki peran yang signifikan dalam menjaga keberlanjutan suatu daerah. Terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi suatu daerah. Faktor-faktor tersebut antara lain adalah kualitas Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM), fasilitas serta operasional yang memadai, serta dukungan dari kondisi politik yang stabil. Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas menjadi salah satu faktor penunjang penting dalam perekonomian suatu daerah. SDM yang terampil dan berpendidikan juga menjadi aset berharga dalam menciptakan inovasi dan daya saing yang lebih baik.
Hal tersebut juga sebagai bagian dari program pembangunan masyarakat. Untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan SDM dalam mengelola, menganalisis, dan menyusun laporan keuangan dengan baik dan akurat di Kota Malang, dalam hal ini dosen Politeknik Negeri Malang memiliki peran yang signifikan dalam memberikan kontribusi konkret melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM), terutama dalam bidang pendidikan. Selain itu, Tridarma Perguruan Tinggi yang mencakup pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, dan pengabdian kepada masyarakat, diharapkan menjadi pilar penting yang mampu memberikan dampak yang signifikan dalam kemajuan ilmu pengetahuan. Kegiatan pengabdian ini tentu dapat menunjang dan mendukung agenda kerja pemerintah Kota Malang.

Kota Malang merupakan salah satu kota di Jawa Timur dengan pelaku UKM yang cukup banyak. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Kota Malang terdapat tren positif dalam pertumbuhan jumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UKM) di Kota Malang dalam kurun waktu 2 tahun terakhir. Jumlah pelaku UKM di Kota Malang mengalami peningkaatan sebesar 13,42% pada tahun 2022 dibandingkan pada tahun 2021. Peningkatan sebesar 13,42% menunjukkan adanya potensi dan peluang bagi para pelaku UKM di Kota Malang untuk terus berkembang dan berkontribusi dalam perekonomian lokal. Meskipun sampai saat ini UKM mempunyai kontribusi yang signifikan sebagai penyokong pertumbuhan ekonomi Indonesia, akan tetapi dalam perkembangannya menghadapi berbagai permasalahan. Hal ini tentu menjadi masalah dalam upaya untuk pengembangan pasar bagi UKM di Jawa Timur. Di Jawa khususnya Kota Malang, masih banyak UKM yang belum mampu menerapkan SAK ETAP, pelaporan keuangan masih terbatas pada arus kas keluar dan masuk belum menerapkan laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan catatan laporan keuangan. Sehingga banyak UKM yang membutuhkan kerjasama dari berbagai pihak agar pelaku UKM dapat membuat laporan keuangan yang sesuai dengan SAK ETAP.Berdasarkan penelitian terdahulu, ketidakmampuan manajemen UKM dalam menyusun laporan keuangan sesuai dengan SAK EMKM disebabkan oleh beberapa faktor. Penyebab utama UKM gagal bertahan dalam jangka panjang adalah kurangnya kemampuan manajerial dan pengelolaan keuangan yang efektif. Banyak pemilik UKM yang belum menyadari pentingnya menjalankan pencatatan keuangan dan menyusun pembukuan dengan baik. Padahal, melalui pembukuan yang teratur, pelaku usaha dapat menilai kesehatan finansial usaha mereka.

Laporan keuangan memiliki tujuan untuk menyediakan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja keuangan, serta laporan arus kas suatu entitas. Informasi ini sangat bermanfaat bagi berbagai pengguna dalam pengambilan keputusan ekonomi, tanpa memandang latar belakang mereka, dan bahkan bagi mereka yang tidak berada dalam posisi untuk meminta laporan keuangan khusus guna memenuhi kebutuhan informasi tertentu. Dalam pencapaian tujuannya, laporan keuangan juga berperan dalam menunjukkan apa yang telah dilakukan oleh manajemen serta pertanggungjawaban manajemen atas sumber daya yang dipercayakan kepada (Hapsari et al., 2017).

Upaya pemerintah, terutama Dinas Koperasi dan UKM, menjadi dasar bagi tim dosen Polteknik Negeri Malang untuk juga turut memberikan kontribusi dengan melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) berupa “Pelatihan Laporan Keuangan di Myzahro Collection”. Hal ini terutama menjawab permasalahan-permasalahan yang masih di temukan pada pelaku UKM, terutama di Kota Malang.

PKM ini dilaksanakan untuk memberikan solusi kurangnya pengetahuan terutama untuk pelaku UKM di Kota Malang. Lokasi pengabdian dilakukan di My Zahro Collection Kota Malang yang dilaksanakan di tanggal 15 Juli 2023, dengan kriteria kurangnya pendampingan dan pelatihan yang diusulkan oleh Dinas Koperasi dan UKM di Kota Malang.  Pelatihan dilakukan oleh Yulis Nurul Aini, SE, MBA, Dr. Baroroh Lestari, S.Sos, M.AB, Dr. Drs. Ludfi Djajanto, MBA, Evi Suwarni., S.AB, M.AB  dan Yekie Senja Oktora, SE., M.M.

Dengan adanya pelatihan pembuatan laporan keuangan untuk pelaku UKM, Politeknik Negeri Malang berperan aktif dalam memberdayakan dan mendukung perkembangan bisnis mikro, kecil, dan menengah. Semakin banyak UKM yang berhasil berkembang, semakin besar pula dampak positifnya bagi perekonomian lokal dan masyarakat pada umumnya. Pengabdian masyarakat semacam ini memperkuat hubungan antara institusi pendidikan, seperti Politeknik Negeri Malang, dengan masyarakat dan dunia usaha. Hal ini membantu menciptakan sinergi yang saling menguntungkan bagi semua pihak yang terlibat. UKM yang memiliki laporan keuangan yang baik dan teratur akan memiliki daya saing yang lebih tinggi dalam persaingan bisnis. Laporan keuangan yang akurat dapat memberikan kepercayaan kepada mitra bisnis, calon investor, atau lembaga keuangan untuk memberikan dukungan lebih lanjut kepada UKM tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline