Lihat ke Halaman Asli

Verawati Suma

Author dan Praktisi Pendidikan

"Tegas tanpa Anomali"

Diperbarui: 28 Januari 2024   13:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: istockphoto (How to Overcome Unconscious Bias)

Kita tidak bisa mengendalikan orang lain, tapi kita bisa memulai toleran dari diri sendiri. Pikiran kita harus bersih dari mereka-reka karena segala sesuatu harus berdasarkan fakta. Ketika mendengar suatu berita maka cek dan ricek itu sangat penting agar buktinya sangat berimbang. Hal ini sangat penting agar tidak terjadi prasangka. Dalam dunia pendidikan ada beberapa jenis bias atau prasangka:

1. Bias Konfirmasi

Ketika ada dua peserta didik kita yang berseteru, kita lebih cenderung percaya kepada siswa yang berprestasi dibandingkan siswa yang dicap bermasalah. hal ini termasuk confirmation bias yaitu kecenderungan seseorang untuk mencari bukti-bukti yang berlawanan. intinya prasangka ini cenderung mencari-cari apa yang kita yakini dan cenderung menolak  informasi yang bertentangan.

2. Bias dalam Kelompok 

Bila di sekolah ada dua organisasi yang saling bermusuhan, maka anggota baru dipandang ikut mewarisi kebencian seniornya, mereka menganggap kwlompoknya yang terbaik sehingga tercipta persepsi bahwa kelompok lain salah, ini bisa berbentuk apa saja, mulai dari kelompok kecil sampai antar sekolah.

3. Mengabaikan Kemungkinan

Mungkin diantara kita ada yang takut naik pesawat, padahal secara statistik, peluang untuk tragedi kecelakaan kendaraan lebih besar dibanding pesawat. Namun kita lebih takut naik pesawat yang terbang diatas ketinggian 35,000 MDPL. Nah itulah yang tidak wajar. Prasangka ini adalah ketidakmampuan dalam memahami dengan tepat akan bahaya dan resiko yang ada.

4. Status Quo Bias

Sebagai pendidik kita pasti memiliki satu cara tertentu dalam mengelola kelas yang kita anggap selalu berhasil , meskipun rekan pendidik lain memberikan cara yang lebih kreatif terkadang kita tidak mau mencobanya karena lebih mau menjalankan sistemnya dibanding mencoba perubahan.

5. Prasangka Negatif

pendidik pasti merasakan bahagia ketika salah satu anak didiknya mendapatkan nilai yang memuaskan, atau kita pernah mendapatkan kesempatan untuk makan enak tetapi ketika perjalanan pulang kita kehujanan, lalu sampai rumah kita mengeluh karena badan basah. ini adalah Negative Bias karena lebih cenderung fokus pada pengalaman yang negatif ketimbang yang positif, Ketika mengalami pengalaman yang baik dan buruk sekaligus kita akan cenderung mengingat musibah yang kita alami.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline