Lihat ke Halaman Asli

Vera Shinta

Kompasianer Brebes Community' (KBC)

Menikmati Pecak Mujaer di Tepi Waduk Penjalin

Diperbarui: 7 Oktober 2020   18:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pecak mujaer warung ndeso (dok.vera shinta)

Di Desa Winduaji Kecamatan Paguyangan Kabupaten Brebes ada waduk penjalin yang terkenal dengan ikan betutunya. Selain itu berbagai jenis ikan air tawar juga banyak disitu, makanya banyak juga para pemancing yang setiap hari terlihat dipinggiran waduk. Kadang kalau beruntung sehari bisa dapat ikan lebih dati 5 kg, ada juga yang hanya ngabisin umpan tanpa dapat ikan satupun.

Di pinggiran waduk makin banyak warung pecakan, hampir disekelilingnya menawarkan menu ikan dengan berbagai sambal. Kali ini nyobain warung ndeso di Blandongan yaitu masuk kelurahan Winduaji sebelah utara waduk penjalin.

Dok.vera shinta

Warung ndeso ini tepat didepan SD Winduaji 4, dibangun persis disebelah waduk sehingga kalau kita makan bisa sambil menikmati riak air karena angin sedang besar. Disini menyediakan berbagai olahan ikan dari ikan betutu, mujair dan cakul (ikan kecil-kecil/lembutan). Ada juga sate ayam, sate kambing, mendoan, oseng dan mie.

Warung ndeso Blandongan (dok.vera shinta)

Pecak mujair disini lebih nikmat karena rasa jahenya tidak begitu kuat, berbeda dengan warung sejenis lainnya. Rasa nikmat ini menambah suasana bahagia sambil memandang waduk yang luas, gak terasa bisa nambah nasinya karena nikmat tak terkira.

Kalau main ke wilayah Brebes selatan jangan lupa mampir ke warung pecakan ya, cobaik aneka olahan ikan asli dari waduk penjalin.

Vera shinta KBC-26

KomBes Brebes Jateng




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline