Lihat ke Halaman Asli

Vera Agustina

Mahasiswa

Membangun Ekonomi Syariah Melalui Ariyah

Diperbarui: 19 Desember 2024   18:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://pixabay.com/id/illustrations/siswa-pendidikan-pinjaman-sekolah-7673985/

Ekonomi syariah menekankan prinsip-prinsip keadilan, transparansi dan kebersamaan. Ariyah, atau pinjaman barang, merupakan salah satu instrumen ekonomi syariah yang berpotensi membangun ekonomi yang lebih adil dan berkelanjutan. Dibawah ini akan membahas konsep ariyah, prinsip-prinsipnya, dan implementasinya dalam membangun ekonomi syariah. 

>> Konsep Ariyah

Ariyah adalah pinjaman barang yang dilakukan tanpa bunga atau biaya tambahan. Konsep ini berdasarkan pada ayat Al-Qur'an (QS. Al-Baqarah: 245) dan Hadits Nabi Muhammad SAW (HR. Bukhari dan Muslim). Ariyah bertujuan membangun hubungan sosial yang harmonis dan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan.

>> Prinsip-Prinsip Ariyah

1. Keadilan: Pinjaman barang dilakukan tanpa bunga atau biaya tambahan.

2. Kesepakatan: Peminjam dan pemberi pinjaman harus sepakat atas syarat dan ketentuan.

3. Tanggung jawab: Peminjam bertanggung jawab atas barang pinjaman.

4. Kepatuhan syariah: Pinjaman harus sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.

>> Implementasi Ariyah

1. Lembaga Keuangan Syariah: Mengembangkan produk ariyah yang sesuai dengan prinsip syariah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline