Lihat ke Halaman Asli

Keangkuhan Hati

Diperbarui: 6 November 2024   11:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Diam meresapi kalbu

Apa yang diinginkannya

Kenapa harus memerah karena marah

Emosi kalahkan jati diri

Keangkuhan mengambil alih

Selalu merasa benar 

Merasa tersakiti

Logika berusaha menang

Berbahagialah dengan hal yang positif

Mengalah demi bahagia

Hati berhak tertawa 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline