Lihat ke Halaman Asli

Melihat Qatar Sebagai Salah Satu Pesaing

Diperbarui: 26 Juni 2015   03:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

[caption id="attachment_123713" align="alignleft" width="300" caption="Doha, Qatar/Sumber:Google"][/caption] Prestasi terbaik negara beribukota Doha ini di ajang internasional adalah melangkah hingga ke perempat final piala Asia pada tahun 2000 dan 2011. Di putaran kedua pra piala dunia Qatar mengandaskan harapan kuda hitam Asia Tenggara Vietnam dengan gol agregat4-2. Pada piala Asia 2011 Doha, walaupun di awal mereka sempat dibekuk oleh Barcelonanya Asia [Uzbeqkistan]. Tapi dua pertandingan berikutnya berhasil mereka menangkan masing-masing melawan Cina dan lawan Kuwait. Sebelum akhirnya mereka dipukul oleh Jepang dengan skor 3-2 di perempatfinal.

Qatar sebagai salah satu negara Teluk yang kaya juga mencalonkan diri sebagai tuan rumah piala dunia 2022 dan Asosiasi sepakbolanya pernah meminta Pep Guardiola pelatih dengan segudang prestasi itu untuk menangani tim mereka. Di pra piala dunia sekarang Qatar ditukangi oleh Milovan Rajevac setelah sebelumnya memecat Bruno Metsu. Bruno Metsu adalah pelatih yang membawa Senegal ke piala dunia 2002, dimana tim Afrika tersebut berhasil membabat Prancis pada laga pembuka. Dan lolos hingga ke perampat final sebelum ditundukkan oleh negaranya Hakan Sukur [Turki]. Sementara Milovan Rajevac adalah pelatih kelahiran Cajetina [Yugoslavia] klub yang pernah ditukanginya adalah Red Star Belgrade dan terakhir menukangi tim piala dunia Ghana.

Rekor pertemuan Indonesia dengan Qatar adalah : 1x menang, 1x imbang, 2x kalah. Dan Kita selalu bisa mencetak gol ke gawang Qatar.

1986 - di Seoul - Asian Games - Indonesia 1:1 Qatar

[caption id="attachment_123716" align="alignright" width="150" caption="Ilustrasi:Google"][/caption]

1993 - di Doha - Pra Piala Dunia - Indonesia 1:3 Qatar

1993 - di Singapura - Pra Piala Dunia - Indonesia 1:4 Qatar

2004 - di Jakarta - Piala Asia - Indonesia 2:1 Qatar

Kekalahan Qatar piala Asia 2004 menyebabkan pelatih mereka Philippe Troussier dipecat.

Melihat data dan perhitungan tehnis Qatar memang sedikit berada diatas kita secara qua tekhnik. Tapi sepakbola bukan perhitungan matematis. Segala sesuatunya sangat mungkin terjadi dan istilah bola itu bundar masih berlaku dalam dunia sepakbola. Dan satu hal lagi yang menggembirakan adalah Qatar pernah dikalahkan oleh Vietnam 1-2 pada laga leg kedua putaran kedua pra piala dunia zona Asia. Semoga dengan semangat juang yang tinggi dan fanatisme yang berapi-api Qatar bisa kita tekuk agar memuluskan jalan menuju Brazil 2014.

Bravo Timnas...bravo sepakbola Indonesia !!

[Dari berbagai sumber]

Terima kasih

Salam mantap

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline