[caption id="attachment_128873" align="alignleft" width="300" caption="Ilustrasi : Google"][/caption] Kemenangan telak [8-2] Manchester United atas ‘The Gunners’ Arsenal benar-benar diluar prediksi para pengamat dan penggemar sepakbola. Sebelum pertandingan rasanya tidak ada yang berani memprediksi bahwa Arsenal bakal kalah dengan selisih ENAM GOL. Yah...itulah sepakbola apapun bisa terjadi.
Jelang pertandingan Iran kontra Indonesia, tidak sedikit para pecinta sepakbola tanah air yang meragukan kemampuan timnas kita. Dan jika dilihat dari sisi tehnis dan matematis keraguan tersebut cukup beralasan mengingat secara tehnik, prestasi internasional dan peringkat FIFA Iran berada diatas Indonesia. Tapi ingat sepakbola tidak selamanya bisa dihitung secara matematis, seringkali perhitungan matematis dibuat jungkir balik oleh hasil akhir yang unpredictable!!
Mudah-mudahan kemenangan MU atas Arsenal itu bisa memotivasi dan menginspirasi timnas dan seluruh pecinta sepakbola tanah air untuk tidak berhenti berharap dan berbaik sangka terhadap hasil pertandingan malam nanti [22.00 live di SCTV]. Harapan seluruh komponen bangsa dan optimisme pemain merupakan salah satu faktor penentu hasil pertandingan Iran-Indonesia nanti. Harapan membuat kita hidup. Hidup tanpa harapan hanya menunggu waktu untuk dipanggil pulang. Kita tidak pernah bisa tahu pasti apa hasil pertandingan nanti. Apakah kita bakal kalah, menang atau seri semuanya masih merupakan misteri. Karena semuanya masih misteri bukankah sebaiknya kita berharap dan berprasangka baik? Apapun hasil yang bakal kita tuai nanti adalah yang terbaik buat kita dari usaha yang kita lakukan saat ini. Jika kita ingin mendapatkan hasil yang lebih baik dikemudian hari tentunya kita harus merubah dan meningkatkan usaha kita lagi. Orang bijak mengatakan: jika anda menginginkan hasil yang berbeda maka anda harus melakukan hal yang berbeda dari yang anda lakukan sekarang. Dan ini berlaku untuk semua aspek kehidupan bukan hanya sepakbola.
Jangankan hasil pertandingan sepakbola, dunia pun bisa berubah jika banyak orang yang berharap untuk perubahan tersebut. Ketika perang dingin antara AS dan Uni Soviet sedemikian menakutkannya, pikiran kolektif manusia berpikir dan berharap bagaimana ini semua segera berakhir. Dan keruntuhan Soviet membuat perang dingin berakhir, digantikan dengan kedigdayaan AS yang tidak tertandingi.
So kalau begitu marilah kita berharap dan berpikir positif untuk hasil pertandingan malam nanti dan terima apapun hasilnya. Karena apa-apa yang ‘diberikan’ Sang Pemilik Kehidupan kepada kita adalah yang terbaik buat kita.
Bravo timnas.....Bravo sepakbola Indonesia !!!
Terima kasih
Salam Mantap