Lihat ke Halaman Asli

The Act of Killing Nyelip Jadi Salah Satu Nominasi Oscar 2014

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Berita menarik datang dari AS. Jumat pagi waktu setempat di Kalifornia, AS, diumumkanlah nominasi calon peraih Oscar ke-86. Pengumuman nominasi Oscar ini dilakukan oleh Chris Hemsworth (bintang film "Rush") dan Cheryl Boone Isaacs (presiden Academy of Motion Picture Arts & Sciences).

Film "American Hustle" dan "Gravity" meraih nominasi Oscar terbanyak yakni masing-masing 10 nominasi. "12 Years a Slave" berada diurutan berikutnya dengan meraih 9 nominasi Oscar. Selain itu, masing-masing meraih 6 nominasi Oscar, yakni film "Nebraska", "Dallas Buyers Club", dan "Captain Phillips".

Bagi penggemar Leonardo DiCaprio, tahun ini ia masuk nominasi calon peraih Oscar lewat film "The Wolf of Wall Street". Nominator Oscar lainnya untuk kategori aktor terbaik tahun ini jatuh pada Christian Bale (American Hustle), Bruce Dern (Nebraska), Chiwetel Ejiofor (12 Years a Slave), dan Matthew McConaughey (Dallas Buyers Club).

Sedangkan bagi penggemar Sandra Bullock, tahun ini ia termasuk dalam nominasi calon peraih Oscar dalam film "Gravity". Calon peraih Oscar lainnya untuk kategori senada adalah Amy Adams (American Hustle), Cate Blanchett (Blue Jasmine), Judi Dench (Philomena), dan Meryl Streep (August: Osage County).

Calon peraih sutradara terbaik Oscar ke-86 adalah David O. Russell (American Hustle), Alfonso Cuarón (Gravity), Alexander Payne (Nebraska), Steve McQueen (12 Years a Slave), dan Martin Scorsese (The Wolf of Wall Street).

Hal yang menarik dalam nominasi Oscar tahun ini adalah masuknya film "The Act of Killing" menjadi salah satu nominator dalam kategori Documentary Feature. Film yang disutradarai oleh Joshua Oppenheimer dan diproduseri oleh Signe Byrge Sørensen ini berkisah tentang salah satu goresan sejarah Indonesia pada masa penumpasan PKI tahun 1965-1966.

Sutradara yang lancar berbahasa Indonesia ini awalnya membuat film tentang pekerja perkebunan perempuan di Indonesia yang menderita akibat racun pestisida yang harus mereka gunakan dalam bekerja. Meski demikian, pekerja perempuan ini sangat takut untuk mengorganisir mereka sendiri karena takut di-cap komunis. Berdarah Amerika-Inggris, lulusan Harvard yang berdomisili di Kopenhagen, Denmark, ini diminta segera kembali untuk oleh para narasumber film untuk membuat film berikutnya. Film yang ingin dibuat oleh para pekerja ini adalah film tentang bagaimana kehidupan pasca penumpasan PKI namun hingga saat ini mereka masih hidup dibawah kekuasaan pelaku penumpasan.

Rencana ini bubar ketika rencana mereka diketahui tentara dan para perempuan ini menyarankan agar Oppenheimer menghubungi pelaku. Disinilah awal dari keterlibatan Oppenheimer dengan tokoh pemeran utama dalam filmnya "The Act of Killing".

Film bersejarah yang menguak sisi kelam Indonesia ini menjadi penyeimbang sejarah setelah sekian lama banyak orang dibungkam dan diperlakukan semena-mena atas cap komunis. Saya bukan pembela komunis, juga bukan pembela aliran lainnya. Tulisan ini semata-mata mengedepankan betapa atas nama sebuah paham manusia menindas sesamanya tanpa pengadilan dan keadilan.

Selamat bagi Joshua Oppenheimer dkk termasuk para pemeran utama atas pencapaiannya menjadi salah satu nominator Oscar 2014. Pencapaian ini tentunya tidak akan terjadi tanpa kerjasama banyak pihak. Salam untuk Indonesia lebih baik.

Sumber:
Nominasi Oscar
Video pembacaan nominasi Oscar
Sumber berita pembacaan nominasi Oscar
Riwayat Joshua Oppenheimer
Sumber film The Act of Killing 1, 2

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline